Menanti Pemimpin Baru

Sudirman Said
Warga negara biasa.
Konten dari Pengguna
23 Maret 2019 19:05 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sudirman Said tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Survei Kompas Elektabilitas Jokowi - Ma'ruf Amin dan Prabowo - Sandi Maret 2019. Foto: Adham Rizqy/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Survei Kompas Elektabilitas Jokowi - Ma'ruf Amin dan Prabowo - Sandi Maret 2019. Foto: Adham Rizqy/kumparan
ADVERTISEMENT
Saya baru membaca ulang ulasan survei elektabilitas Capres-Cawapres yang dirilis oleh Litbang Kompas. Diulas oleh Harian Kompas tiga hari berturut turut (20/03 sd 22/03 - 2019).
ADVERTISEMENT
Bila dicermati dari semua angle dan variabel, yang terbaca adalah melemahnya paslon 01, dan penguatan paslon 02. Tentu saja saya subyektif.
Tapi lihat saja. Meskipun Kompas berupaya keras untuk menulis dengan seimbang, bila dicermati angka angkanya memang membuka peluang besar bagi 02 untuk menang:
- Trend keterpilihan 01 menurun, sementara 02 terus naik signifikan
- Sukarelawan 01 kalah militan dari sukarelawan 02
- Akumulasi pemilih berpengaruh (influencer) mengalami migrasi mengarah pada 02, meninggalkan 01
- Cawapres 02 lebih punya daya tarik dari pada Cawapres 01
- Loyalitas partai koalisi pendukung 02 lebih kuat dari pada partai pendukung 01
- Narasi 02 lebih kuat dan lebih dipahami rakyat, memberikan solusi; sementara narasi 01 yang cenderung reaktif dan defensif
ADVERTISEMENT
Insya Allah, Indonesia menyongsong hadirnya Pemimpin Baru. Pemimpin yang jujur berintegritas, bukan yang mudah bohong. Pemimpin yang menyatukan, bukan yang memecah belah anak negeri. Pemimpin yang berilmu dan berakhlak tinggi, bukan yang gemar menerabas norma demi ambisi. Pemimpin yang memberi solusi, bukan pemimpin yang ingkar janji.
Rabu 17 April 2019, Pilih Prabowo-Sandi
Salam dari Slatri,
Sudirman Said