Polisi Buru Pedagang Tutut Beracun di Kadudampit Sukabumi

Konten Media Partner
25 Juli 2018 11:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polisi Buru Pedagang Tutut Beracun di Kadudampit Sukabumi
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
SUKABUMIUPDATE.com - Jajaran Polres Sukabumi Kota hingga kini masih mencari keberadaan penjual tutut beracun yang mengakibatkan 58 orang mengalami keracunan massal di Kadudampit, Kabupaten Sukabumi. Satu di antara 58 korban tersebut meninggal dunia saat dirawat di RS Betha Medika.
ADVERTISEMENT
Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Susatyo Purnomo Condro, mengatakan berdasarkan keterangan sejumlah saksi, ciri-ciri fisik penjual tutut sudah diketahui. Namun, identitas penjual tersebut belum dikantongi.
"Pedagang tutut sedang kami lakukan upaya pencarian, untuk membuat terang kejadian ini. Namanya belum ada, masih baru ciri-ciri saja. Penetapan tersangka juga belum. Masih proses penyelidikan," ungkap Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Susatyo Purnomo Condro, di Posko KLB, Rabu dini hari (25/7).
Susatyo tak ingin gegabah. Ia mengaku masih menunggu hasil uji laboratorium. Terkait proses penyidikan, masih kata Susatyo, korban meninggal dunia atas nama Muhammad Thamrin (18) dilakukan proses otopsi di RSUD R Syamsudin SH, untuk mengetahui sebab kematian.
"Selain itu, kami amankan sampel makanan diduga beracun untuk diuji laboratorium. Apakah dari makanannya, atau ada hal-hal lain, tentunya kami harus mengacu pada hasil uji laboratorium," pungkas Susatyo.
ADVERTISEMENT