Buntut Pengeroyokan Band asal Sukabumi, Panitia Acara Minta Maaf

Mobil grup musik asal Sukabumi, Slowly Project, rusak akibat diserang sejumlah pemuda di Jakarta. (Foto: Dok. Sukabumi Update/Gumilang)

SUKABUMIUPDATE.com - Peristiwa penyerangan terhadap grup musik asal Sukabumi, Slowly Project (SP), yang dilakukan sejumlah pemuda saat acara 'Rockshows Gigs (Let's Get Skankin)' di Kemang, Jakarta Selatan, pada Minggu (13/1) belum selesai diusut.

Event Organizer atau panitia penyelenggara acara, DapurLetter, meminta maaf atas peristiwa yang menimpa personel, manajer, dan fans grup musik SP. Dikutip dari akun Instagram @dapurletter_id, salah satu panitia bernama Achmad Aziz Saputra menyampaikan permintaan maaf tersebut pada Selasa (15/1).

Aziz meminta maaf atas perlakuan para pengeroyok di acara itu yang mengakibatkan adanya korban luka. Menurut Aziz, peristiwa pengeroyokan itu di luar dugaan panitia penyelenggara dan kelanjutan kasusnya sudah diusut Polres Mampang.

“Sudah ditangani oleh pihak kepolisian setempat,” kata Aziz dalam akun Instagram tersebut.

Dia berharap tidak ada komunitas musik yang salah paham atau terprovokasi usai peristiwa ini. “Karena ajang musik adalah ajang silaturahmi,” tutup Aziz.