Kebakaran di Sukabumi Diduga Disengaja oleh Ayah

Konten Media Partner
20 Februari 2019 11:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas pemadam kebakaran mengevakuasi jasad korban kebakaran di Kampung Sukasirna RT 003/ RW 13, Desa Cikembar, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. | Sumber Foto: Ruslan AG.
zoom-in-whitePerbesar
Petugas pemadam kebakaran mengevakuasi jasad korban kebakaran di Kampung Sukasirna RT 003/ RW 13, Desa Cikembar, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. | Sumber Foto: Ruslan AG.
ADVERTISEMENT
SUKABUMIUPDATE.com - Kebakaran yang merenggut nyawa satu keluarga di Kampung Sukasirna, RT 003/RW 13, Desa Cikembar, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, mulai terungkap penyebabnya. Jamal (37) dan istrinya, Iis Sumiati (28), beserta anaknya, Ayu (10), tewas dalam kebakaran yang terjadi pada Rabu dini hari (20/2).
ADVERTISEMENT
Jajun (52), Ketua RT 003 sekaligus pemilik rumah yang terbakar, mengungkapkan kalau Jamal sengaja membakar rumah tersebut. Sebab, Jamal pernah mengungkapkan keinginannya untuk bunuh diri kepada sang istri, Iis. Namun, Iis melarangnya.
Sebelum kejadian, Jamal datang pukul 01.00 WIB, sementara kebakaran terjadi pukul 02.00 WIB.
"Jamal itu merencanakan bunuh diri. Kemungkinan itu sudah direncanakan, Jamal itu mau bunuh diri di rumah ini. Kemungkinan Iis dipegangi sama Jamal. Disekap di dalam kamar bersama anaknya jadi enggak bisa keluar," ujarnya.
Menurut Jajun, Jamal nekat bunuh diri akibat terbelit utang. "Alasan bunuh diri itu, karena Jamal punya kasus utang piutang di tempatnya, di Depok. Jamal itu orang Depok," ujar Jajun.
Saat kejadian, kata Jajun, di rumah tersebut ada Jamal, Iis, Ayu, dan Desi (30). Desi yang juga merupakan anak Jajun ini kebetulan sedang menginap di rumah tersebut. Desi tak tahu Jamal datang karena sedang tidur. Beruntung, Desi selamat karena bisa menyelamatkan diri lewat pintu belakang.
ADVERTISEMENT
"Desi bangun tidur mendengar orang minta tolong dan api sudah membesar. Alhamdulillah Desi selamat lewat pintu belakang," ujarnya.
Kini, tiga jasad korban kebakaran dibawa ke RSUD Sekarwangi, Cibadak. Sementara di lokasi kebakaran, polisi memasang garis polisi.