Keluarga 'Dituntun' ke Jasad Amelia Usai Melacak lewat Akun e-Mail

Konten Media Partner
23 Juli 2019 9:04 WIB
Pihak keluarga saat mendatangi RSUD R Syamsudin SH usai penemuan mayat perempuan di Kampung Bungbulang Salaeurih RT 03/05 Kelurahan Babakan, Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi, Senin (22/7/2019). | Sumber Foto: Oksa BC.
zoom-in-whitePerbesar
Pihak keluarga saat mendatangi RSUD R Syamsudin SH usai penemuan mayat perempuan di Kampung Bungbulang Salaeurih RT 03/05 Kelurahan Babakan, Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi, Senin (22/7/2019). | Sumber Foto: Oksa BC.
ADVERTISEMENT
SUKABUMIUPDATE.com - Gunalan, paman dari Amelia Ulfah (22), perempuan yang ditemukan mayatnya tergeletak di Cibeureum, Kota Sukabumi, mengaku berusaha memanfaatkan teknologi dalam upaya melacak keberadaan korban.
ADVERTISEMENT
"Senin pagi, pihak keluarga meminta saya untuk coba mencari keberadaan korban. Ya sudah, saya minta informasi yang kira-kira dibutuhkan untuk pelacakan, termasuk e-mail, tapi keluarga tidak ada yang tahu," ungkap Gunalan kepada sukabumiupdate.com saat berada di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi, Senin malam (22/7).
Gunalan melanjutkan, ia meminjam laptop korban, dan kebetulan di dalam laptopnya itu, ada e-mail yang tersinkronisasi dengan e-mail yang ada di handphone korban. Kemudian, Gunalan mencoba melacak device pada handphone tersebut.
"Saya lihat posisi sembilan jam terakhir itu, posisi handphone korban ada di Sukabumi, tepatnya sebelum Sukaraja," lanjut Gunalan.
Tak berhenti sampai di situ, selanjutnya Gunalan langsung menuju Sukabumi setelah mendapat potongan video dan foto yang beredar soal penemuan mayat.
ADVERTISEMENT
"Karena saya ingin melihat langsung, dan memang betul itu keponakan saya," pungkas Gunalan.