news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Perempuan yang Dibakar Hidup-hidup di Pasar Gudang, Sukabumi, Meninggal Dunia

Konten Media Partner
16 Mei 2020 11:43 WIB
comment
9
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Perempuan berinisial I (30 tahun) yang diduga dibakar hidup-hidup di area Pasar Gudang Kecamatan Citamiang Kota Sukabumi dinyatakan meninggal dunia hari ini, Sabtu (16/5/2020) sekira pukul 09.21 WIB. | Sumber Foto:Oksa BC
zoom-in-whitePerbesar
Perempuan berinisial I (30 tahun) yang diduga dibakar hidup-hidup di area Pasar Gudang Kecamatan Citamiang Kota Sukabumi dinyatakan meninggal dunia hari ini, Sabtu (16/5/2020) sekira pukul 09.21 WIB. | Sumber Foto:Oksa BC
ADVERTISEMENT
SUKABUMIUPDATE.com - Perempuan berinisial I (30 tahun) yang diduga dibakar hidup-hidup di area Pasar Gudang Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, dinyatakan meninggal dunia hari ini, Sabtu (16/5/2020) sekira pukul 09.21 WIB.
ADVERTISEMENT
Ketua Tim Informasi dan Penanganan Keluhan RSUD Syamsudin SH, Muhammad Yusuf Ginanjar, mengatakan perempuan malang tersebut meninggal lantaran mengalami luka bakar hampir 90 persen.
"Pasien dinyatakan meninggal tadi pagi pukul 09.21 WIB pagi di ruangan intensif setelah sebelumnya kondisinya sempat kritis. Semenjak kemarin sudah pindah ke ruang ICU," terang Yusuf kepada sukabumiupdate.com.
"Luka bakarnya luas 90 persen, itu mencakup hampir seluruh tubuh dan terutama di sekitar wajah yang fatal sekali. Masih belum ditemukan identitas lengkapnya. Sejauh ini belum ada permintaan otopsi," imbuh Yusuf.
"Cirinya seorang perempuan usia perkiraan sekitar 30 tahunan, warna kulit sawo matang, rambut panjang. Sedang kita lakukan pemeriksaan lebih lanjut. Kemungkinan penyebab meninggal akibat luka bakar. Belum ada rencana mau dimakamkan di mana, masih kita koordinasikan dulu," tandas Yusuf.
ADVERTISEMENT
Diberitakan sebelumnya, Perempuan berinisial I tersebut diduga jadi korban aksi pembakaran oleh seseorang di area Pasar Gudang Kecamatan Citamiang Kota Sukabumi, Kamis (14/5/2020) sekitar pukul 23.15 WIB.
Saat ditemukan korban masih bisa berkomunikasi dan menyebut nama diduga pelaku dan modus dugaan aksi sadis pembakaran tersebut.
Pengakuan korban ini terekam dalam dalam video berdurasi 1 menit 01 detik yang sudah beredar di media sosial, tak lama setelah kejadian. Sebelum dievakuasi oleh petugas kepolisian ke rumah sakit, korban sempat menyebut dibakar oleh perempuan bernama Fina, dan barang-barang miliknya dibawa oleh pelaku.
****
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!
Reporter: OKSA BC
Redaktur: HERLAN HERYADIE
ADVERTISEMENT