Social Experiment: Wanita Bercadar di Depan Gereja di Sukabumi

Konten Media Partner
23 Mei 2018 19:57 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Social Experiment: Wanita Bercadar di Depan Gereja di Sukabumi
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
SUKABUMIUPDATE.com - Aksi social experiment perempuan bercadar dan pria dengan celana cingkrang mendapat simpati dari masyarakat Sukabumi, Rabu (23/5).
ADVERTISEMENT
Aksi yang digelar komunitas generasi hijrah cinta di jalan Ir H Djuanda, Kota Sukabumi, dilakukan dengan membawa tulisan "peluk saya jika anda merasa aman."
Para pemakai cadar meminta perempuan yang lewat, baik memakai kerudung atau tidak, untuk memeluk mereka.
Demikian dengan pria yang menggunakan celana cingkrang yang ikut dalam aksi ini mendapat pelukan hangat dari para pria sebagai sebuah dukungan.
"Saya termotivasi dengan kegiatan seperti ini. Banyak di luar sana yang beranggapan bahwa yang memakai atribut-atribut dan celana cingkrang itu seorang teroris," kata anggota Polres Sukabumi Kota Bripda Rizal Budi Ramdani.
Rizal miris melihat komentar di dunia maya yang menyebutkan cadar dan celana cingkrang diperbincangkan dan ditakuti. Padahal pria yang menggunakan celana cingkrang dan perempuan bercadar tersebut merupakan bagian dari hijrah.
ADVERTISEMENT
"Tidak ada yang perlu ditakutkan lagi dengan wanita yang menggunakan cadar dan pria dengan celana cingkrang artinya jangan ada perbedaan di antara masyarakat, karena mereka sama beragama muslim," jelasnya.