Tukang Kredit Asal Ciamis Ditemukan Tewas di Saung Nagrak Sukabumi

Konten Media Partner
26 April 2019 11:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas kepolisian dibantu warga dan Satpol PP mengevakuasi jenazah tukang kredit yang ditemukan di saung di Kampung Kubang, Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Jumat (26/4/2019) pagi. | Sumber Foto:Suhendi.
zoom-in-whitePerbesar
Petugas kepolisian dibantu warga dan Satpol PP mengevakuasi jenazah tukang kredit yang ditemukan di saung di Kampung Kubang, Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Jumat (26/4/2019) pagi. | Sumber Foto:Suhendi.
ADVERTISEMENT
SUKABUMIUPDATE.com - Warga Kampung Kubang RT 01/05, Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, digegerkan penemuan mayat di sebuah saung di area pesawahan, Jumat (26/4/2019) sekitar pukul 08.00 WIB.
ADVERTISEMENT
Korban diketahui bernama Wahidin (67 tahun) seorang tukang kredit dari Kabupaten Ciamis yang tinggal mengontrak di Kampung Babakanpendeuy, Desa Bojongkokosan, Kecamatan parungkuda. Warga yang menemukan jenazah korban langsung melaporkan kejadian ini kepada Pemerintah Desa (Pemdes) Cisarua dan kepolisian. Jenazahnya langsung dibawa ke kamar jenazah RSUD Sekarwangi. Selain jenazah, ditemukan juga barang-barang milik korban.
Kepala Desa Cisarua Kosasih mengungkapkan, sehari sebelum ditemukan tewas, warga melihat korban memang berada di saung tersebut. Warga tak curiga dan menduga korban hanya beristirahat. Lalu paginya sekitar pukul 08.00 WIB ditemukan sudah tak bernyawa.
"Ditemukan meninggal oleh warga yang hendak ke sawah. Kemarin juga warga itu sudah melihat korban beristirahat di saung. Biasanya memang korban lewat sawah itu bawa barang dipikul," ujar Kosasih.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, adik korban Adang (63 tahun) mengungkapkan, korban sudah hilang kontak sejak Kamis (25/4/2019) pukul 23.00 WIB. Komunikasi yang kunjung terhubung ini membuat keluarga panik dan memutuskan ke Sukabumi pada malam itu. Sampai di Sukabumi, keluarga mendapat informasi kalau Wahidin sudah meninggal.
"Korban tersebut umurnya 67 mungkin saat ke sininya punya penyakit atau gimana. Dan kami pun tidak tahu sebernernya punya penyakit atau enggaknya. Kakak saya di Sukabumi ngontrak sendirian dan sudah lama berjualan barang-barang kreditan sudah 20 tahun," ujarnya.
Keluarga memutuskan jenazah dibawa ke Ciamis untuk dimakamkan.