Berjalan Alot, Rapat Pleno Rekapitulasi Pilkada Mamuju Dijaga Ketat TNI-Polisi

Pemeriksaan ketat di pintu masuk ruang rapat pleno penetapan pemenang Pilkada Mamuju. Foto: Awal Dion/sulbarkini

MAMUJU - Rapat pleno rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara Pilkada Mamuju 2020 yang dilaksanakan di Gedung Asrama Haji Mamuju yang menjadi gudang logistik KPU Mamuju berjalan alot.

Pantauan Sulbar Kini, rapat pleno penetapan pemenang Pilkada Mamuju itu sudah berlangsung sejak Selasa (15/12) hingga hari ini, Rabu (16/12). Puluhan personel dari TNI, Polresta Mamuju, dan Brimob Polda Sulbar berjaga di pintu masuk dan sekitar lokasi rapat pleno.

Setiap orang yang masuk dalam ruang rapat pleno diperiksa menggunakan detektor untuk mencegah hal yang tidak diinginkan. Di samping itu, gudang logistik KPU Mamuju ini juga dipasangi kawat berduri.

Kawat berduri terpasang di gudang logistik KPU Mamuju. Foto: Awal Dion/sulbarkini

Karo Ops Polresta Mamuju, Muhammad Imbar, mengatakan sebanyak 210 personel pengamanan gabungan yang diturunkan untuk mengawal pelaksanaan rapat pleno rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara Pilkada Mamuju.

"Sebagaimana yang kami sampaikan, ada beberapa titik yang kami jaga. Pertama jalan poros masuk BTN Graha Nusa, juga kami tempatkan personel jalan masuk kantor KPU di samping kantor PDIP," jelas Imbar.

"Selanjutnya juga disiagakan di seputaran antara kantor KPU Mamuju dengan gudang logistik KPU untuk memperlancar arus lalu lintas dan tidak terjadi kemacetan. Personel juga disiagakan di penjagaan di pintu masuk di ruang (rapat pleno)," sambungnya.

Dari empat kabupaten yang melaksanakan Pilkada serentak 2020 di Sulawesi Barat, sisa Mamuju yang belum menuntaskan rekapitulasi penghitungan suara dan rapat pleno penetapan pemenang Pilkada.

Data sementara versi Sirekap KPU yang saat ini 71,76 persen atau data masuk 526 TPS dari total 733 TPS, pasangan calon nomor urut 01, Sitti Sutinah Suhardi-Ado Mas'ud, unggul dengan perolehan 54,4 persen atau 59.077 suara, sedangkan pasangan calon nomor urut 02 yang juga petahana, Habsi Wahid-Irwan SP Pababari, memperoleh 45,6 persen atau 49.484 suara.