H-5 Pelaksanaan Pemilu, KPU Mamuju Masih Kekurangan 10.639 Surat Suara

Ilustrasi Surat Suara Pemilu 2019. Foto: ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

Lima hari menjelang pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2019, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Mamuju, Sulawesi Barat, masih kekurangan total 10.639 surat suara. Kekurangan tersebut terjadi karena ada 1.533 surat suara yang rusak dan 9.106 surat suara yang masih belum diterima KPU Mamuju.

"Kami masih butuh 10.639 surat suara. Dari hasil penyortiran, ada sebanyak 1.533 surat suara yang rusak ditambah kekurangan 9.106 surat suara. Kebutuhan surat suara untuk Pemilu 2019 di Mamuju total 854.585 surat suara, sementara yang kami terima dari KPU Pusat baru 845.479 surat suara," ungkap Ketua KPU Mamuju, Hamdan Dangkang, Jumat (12/4).

Hamdan menyebutkan secara detail terkait jumlah kekurangan 9.106 surat suara, yakni sebagai berikut:

Sementara itu, terkait 1.533 surat suara yang ditemukan rusak saat penyortiran, Hamdan juga memberikan rinciannya, yang terdiri dari sebagai berikut:

"Untuk kekurangan dan pengganti surat suara yang rusak, kami sementara menunggu dari percetakan di Makassar. Info yang kami terima pengiriman akan dilakukan hari ini (Jumat, 12/4), dan paling lambat besok (Sabtu, 13/4) sudah kami terima," ujar Hamdan.

Proses pengepakan logistik Pemilu 2019 di gudang logistik KPU Mamuju sebelum didistribusikan ke kecamatan-kecamatan.

Untuk mengatasi keterlambatan logistik surat suara, Hamdan mengaku pihaknya memprioritaskan daerah-daerah terjauh untuk pengiriman logistik Pemilu 2019. Selain itu, pihaknya juga menambah petugas sortir dan pelipatan surat suara.

"Hari ini kami sudah distribusikan logistik Pemilu ke tiga kecamatan yang terjauh, yakni Kecamatan Kalumpang, Bonehau, dan Bala-balakang. Kami target 15 April semua surat suara dan logistik Pemilu lainnya sudah terdistribusi ke seluruh TPS yang ada di Mamuju," imbuhnya.

Sementara itu, Farhanuddin selaku anggota KPU Sulawesi Barat Divisi Logistik, Hukum, dan Pengawasan, mengatakan bahwa kekurangan dan penggantian surat suara yang rusak akan mulai dikirimkan oleh pihak percetakan pemenang tender surat suara di Makassar mulai Jumat (12/4) ke pihak-pihak KPU tingkat kabupaten.

"Penggantian surat suara yang rusak akan mulai dikirim hari ini (Jumat, 12/4) oleh pihak percetakan. Makanya kami berkoordinasi dengan KPU (tingkat) kabupaten untuk memprioritaskan pengiriman logistik Pemilu ke daerah-daerah yang terjauh. Sisanya untuk daerah-daerah yang dekat untuk memudahkan distribusi surat suara dan logistik Pemilu lainnya," jelas Farhan.

(Sapriadi)