Hari Pertama Sekolah Tatap Muka, Siswa SD di Mamuju Belajar di Tenda Darurat

Konten Media Partner
13 September 2021 18:30 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Siswa SD Inpres Simboro, Mamuju, Sulawesi Barat, mengawali hari pertama sekolah tatap muka dengan belajar di tenda darurat. Foto: Awal Dion/SulbarKini
zoom-in-whitePerbesar
Siswa SD Inpres Simboro, Mamuju, Sulawesi Barat, mengawali hari pertama sekolah tatap muka dengan belajar di tenda darurat. Foto: Awal Dion/SulbarKini
ADVERTISEMENT
Siswa SD Inpres Simboro, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, mengawali hari pertama sekolah tatap muka dengan mengikuti Ulangan Tengah Semester (UTS) di bawah tenda darurat yang dipasang di halaman sekolah, Senin (13/9/2021).
ADVERTISEMENT
Bangunan SD Inpres Simboro terpaksa dirobohkan karena sejumlah bangunan retak dan rusak akibat guncangan gempa 6,2 magnitudo yang melanda Mamuju dan Majene pada 15 Januari 2021.
Kepala SD Inpres Simboro, Sri Andayani Akbar, mengatakan pihaknya masih menunggu proses pembangunan kembali gedung sekolah. Untuk saat ini, siswa terpaksa menempati tenda dan ruangan yang dibangun relawan peduli pendidikan beberapa bulan lalu.
Kendati demikian, jika hujan maka ruangan dalam tenda akan becek dan tergenang air sehingga mengganggu proses belajar siswa.
"Kami masih membutuhkan dua atau tiga tenda karena tenda yang ada saat ini tidak mampu menampung siswa," ujar Sri Andayani.
Dia menambahkah, proses pembelajaran tatap muka di tengah pandemi COVID-19 pihaknya tetap menerapkan protokol kesehatan dengan menyedikan tempat cuci tangan, hand sanitizer, memakai masker, dan menjaga jarak.
ADVERTISEMENT
Di samping itu, proses pembelajaran dilakukan secara sistem shift selang satu hari yang mana kapasitas tenda hanya bisa menampung 10-20 siswa.
"Kalau bersamaan semua hadir tidak muat karena tenda yang ada hanya dua, ditambah satu ruangan yang dibangun relawan," ucapnya.
Sri Andayani mengaku telah menyurat ke kantor Dinas Pendidikan dan Pemuda Olahraga (Diknas) Mamuju dan kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mamuju untuk permohonan bantuan tenda. Namun hingga saat ini belum ada respons dari pihak terkait.
"Kami berharap pihak terkait memperhatikan sekolah kami demi proses pembelajaran anak-anak kita calon penerus bangsa," ujarnya.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPBD Mamuju, Muhammad Taslim Sukirno, mengatakan pihaknya dalam waktu dekat akan membangun tenda di SD Inpres Simboro.
ADVERTISEMENT
"Satu atau dua hari setelah tim turun assesmen kita dirikan tenda di sekolah tersebut," pungkas Taslim.