Kasus COVID-19 Meningkat, Pemprov dan DPRD Sulbar Berlakukan WFH

Konten Media Partner
17 Juli 2021 12:00 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelaksanaan wisuda salah satu kampus di Mamuju yang dilaksanakan di Hotel Maleo dan sempat dihadiri Gubernur Sulbar dan Ketua DPRD Sulbar. Foto: Dok. Pemprov Sulbar
zoom-in-whitePerbesar
Pelaksanaan wisuda salah satu kampus di Mamuju yang dilaksanakan di Hotel Maleo dan sempat dihadiri Gubernur Sulbar dan Ketua DPRD Sulbar. Foto: Dok. Pemprov Sulbar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Barat (Sulbar) dan kantor DPRD Sulbar kembali memberlakukan bekerja dari rumah atau work from home (WFH). Keputusan tersebut mengingat meningkatnya kembali penularan virus corona atau COVID-19 di daerah ini, khususnya di lingkup pegawai Pemprov dan DPRD Sulbar.
ADVERTISEMENT
Pemberlakuan WFH bagi pegawai lingkup Pemprov Sulawesi Barat ini ditegaskan Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar melalui surat edaran nomor 16 tahun 2021 tentang penyesuaian pelaksanaan sistem kerja ASN dalam upaya pencegahan COVID-19.
"Semua PNS dan non-PNS lingkungan Pemprov Sulawesi Barat bekerja di rumah selama 19 Juli hingga 30 Juli 2021," bunyi surat edaran Gubernur Sulbar.
Hal sama dilakukan Sekretariat DPRD Sulbar usai Ketua DPRD Sulbar Sitti Suraidah Suhardi terkonfirmasi positif COVID-19.
"Pertama, langkah yang kita ambil menyepakati rapat-rapat untuk agenda di DPRD melalui zoom meeting atau WFH," ungkap Wakil Ketua DPRD Sulbar, Abdul Rahim, kepada Sulbar Kini, Sabtu (17/7/2021).
Di samping itu, juga akan dilakukan penyemprotan disinfektan di tenda-tenda yang menjadi kantor sementara DPRD Sulbar pascagempa yang telah digunakan untuk rapat paripurna dan rapat-rapat komisi.
ADVERTISEMENT
"Kita minta pihak sekretariat untuk berkoordinasi dengan pihak Satgas untuk melakukan penyemprotan sehingga bisa diyakini steril," ujarnya.
Rahim juga meminta agar dilakukan tracing dan pemeriksaan swab kepada anggota DPRD Sulbar, ASN dan non-ASN yang mempunyai kontak erat dengan Ketua DPRD Sulbar Sitti Suraidah Suhardi.
Politisi Partai Nasdem ini juga mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan sehingga virus corona bisa segera berlalu.
"Yakinlah bahwa virus corona ini ada, dia tidak memilah baik anak-anak maupun orang dewasa bisa terpapar virus ini (COVID-19). Menaati seluruh anjuran yang disampaikan oleh pemerintah, baik itu dalam bentuk menggunakan masker, melakukan physical distancing, cuci tangan, sampai pada progran vaksinasi," pungkasnya.