Melepas Penat dengan Berendam di Kolam Air Panas Uhailanu, Mamasa

Konten Media Partner
19 Agustus 2019 14:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kolam air panas di Desa Uhailanu, Kecamatan Aralle, Kabupaten Mamasa. Foto: Zulkifli
zoom-in-whitePerbesar
Kolam air panas di Desa Uhailanu, Kecamatan Aralle, Kabupaten Mamasa. Foto: Zulkifli
ADVERTISEMENT
Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, terus bergeliat di sektor pariwisata. Selain keragaman budaya dan adat istiadatnya yang unik serta panorama alam yang menyegarkan mata, satu-satunya kabupaten di Sulbar yang wilayahnya berada di pegunungan ini juga memiliki potensi lain, yaitu sumber air panas.
ADVERTISEMENT
Hal itu yang kemudian dimanfaatkan oleh pemerintah Desa Uhailanu, Kecamatan Aralle, dengan mengelola permandian air panas dengan membangun kolam renang. Hanya dengan membayar Rp 5 ribu, pengunjung bisa berendam sepuasnya tanpa hitungan jam.
Pengelola permandian air panas Uhailanu, Anas (46), mengaku lokasi wisata tersebut ramai dikunjungi warga setempat maupun wisatawan yang berkunjung ke Mamasa.
Menurutnya, selain diyakini memiliki efek terapi, berendam di kolam air panas juga menghilangkan rasa penat dan menyegarkan tubuh.
"Hari-hari libur umumnya ramai. Kalau lagi musim hujan, biasa banyak juga warga yang datang berendam di sini. Apalagi kan di sini (Mamasa) daerah dingin," katanya, Minggu (18/6).
Nur Mendra (32), salah seorang pengunjung dari Mamuju mengatakan setiap ke Mamasa dirinya selalu menyempatkan singgah di permandian air panas tersebut. Apalagi lokasinya hanya berjarak 300 meter dari jalan poros Mamasa-Mamuju.
ADVERTISEMENT
"Saran saya, pengelola sebaiknya menyediakan parkiran kendaraan yang luas serta petunjuk arah menuju lokasi permandian air panas di pinggir jalan poros. Ini supaya orang yang lewat bisa tahu kalau ada permandian air panas di sini (Uhailanu)," ujarnya.
------------------
Penulis : Anhar, Zulkifli
Editor : Sapriadi