MenPAN RB Undang Bocah Tunanetra Penghafal Alquran ke Jakarta

MenPAN RB, Syafruddin, bersama Fahrul dan kedua orangtuanya di kantor Dewan Masjid Indonesia (DMI) di Jakarta. (Foto: IST)

Mamuju, Sulbar Kini - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB), Syafruddin, secara khusus mengundang Muhammad Fahrul Rasyid Amin (12), bocah penderita tunanetra yang menghafal 30 juz Alqur'an asal Dusun Palapi, Desa Lamba-lamba, Kecamatan Pangale, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, ke Jakarta.

Fahrul yang ditemani kedua orangtuanya, Muhammad Amin dan Surapati, serta Kapolres Mamuju AKBP Mohammad Rivai Arfan diterima oleh MenPAN RB di kantor Dewan Masjid Indonesia (DMI), Jln. Jenggala, Jakarta Selatan, Jumat (8/2) pagi. "Orang-orang seperti Fahrul memang harus kita hormati karena kelebihannya yang begitu istimewa. Kita saja yang sempurna fisiknya tentu merasa malu karena saat ini belum mampu menghafal Alqur'an," kata Syafruddin, yang juga merupakan Wakil Ketua Dewan Masjid Indonesia. Kapolres Mamuju yang mendampingi Fahrul dan orangtuanya ke Jakarta juga sempat dibuat takjub dengan kemampuan istimewa yang dimiliki Fahrul. Sebelum ke Jakarta, Rivai sempat menguji kemampuan menghafal Alqur'an bocah berusia 12 tahun tersebut dengan beberapa potongan ayat. "MasyaAllah, meski mengalami cacat tunanetra, namun dia mampu menghafal 30 juz Alqur'an," ujarnya. Kemampuan menghafal Alqur'an 30 juz mulai tersebar luas saat videonya menghafal Alqur'an diposting tetangganya, Adriaman Arhy, di facebook, 20 Januari lalu. Video tersebut langsung viral dan dibagikan hingga ratusan kali oleh netizen yang bersimpati dan takjub dengan kemampuan Fahrul itu. Menurut orangtua Fahrul, kemampuannya menghafal Alqur'an ia dapat hanya dengan mendengar lantunan ayat-ayat Alqur'an tersebut melalui HP milik ayahnya yang diputar setiap hari. Tak hanya itu, sejak kecil Fahrul memang sudah tidak senang dengan musik dan hanya suka dengan bacaan Alqur’an.

(Sapriadi)