Partai Demokrat Sulbar Beri Pendampingan Kadernya yang Ditahan karena Korupsi

Pengurus DPD Partai Demokrat Sulawesi Barat akan memberikan pendampingan ke salah seorang kadernya yang terjerat kasus korupsi. Foto: Istimewa

Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sulawesi Barat (Sulbar) akan melakukan pendampingan terhadap salah satu kadernya yang terjerat kasus dugaan korupsi.

Kader Partai Demokrat Sulbar yakni Sukri Umar yang juga merupakan anggota DPRD Sulbar kini menjalani masa penahanan di Rutan Kelas IIB Majene usai ditetapkan sebagai tersangka dalam dugaan kasus korupsi pengadaan dan pembuatan bibit rehabilitasi hutan dan lahan multifungsi di Dinas Kehutanan (Dishut) Sulbar tahun anggaran 2019 yang menelan kerugian negara Rp 1,1 miliar.

Sekretaris DPD Partai Demokrat Sulbar, Wahab Abdy, mengatakan bahwa meskipun kadernya telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan, sikap partai tetap mengedepankan praduga tak bersalah.

"Sehingga kami tetap berkonsentrasi untuk memberikan pendampingan kepada bersangkutan," kata Wahab, Jumat (4/11/2022).

Dia menampik terkait adanya wacana partainya akan mengusulkan Pergantian Antar Waktu (PAW) untuk menggantikan posisi bersangkutan di DPRD Sulbar.

Wahab memastikan, itu hanya desas-desus yang disebar oleh orang yang tak bertanggungjawab.

"Itu tidak ada. Itu informasi liar yang tentunya bukan dari partai," tandasnya.