Pemkab Majene Adakan Rumah Singgah Bagi Warga yang Berobat di Makassar

Konten Media Partner
16 November 2019 18:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bupati Majene, Fahmi Massiara, berdiskusi dengan pemilik rumah yang rencananya akan dijadikan rumah singgah bagi warga Majene. Foto: Dok. Humas Pemkab Majene
zoom-in-whitePerbesar
Bupati Majene, Fahmi Massiara, berdiskusi dengan pemilik rumah yang rencananya akan dijadikan rumah singgah bagi warga Majene. Foto: Dok. Humas Pemkab Majene
ADVERTISEMENT
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majene, Sulawesi Barat, tengah mempersiapkan rumah singgah pasien di Makassar, Sulawesi Selatan, bagi warga Majene.
ADVERTISEMENT
Rumah singgah tersebut menjawab kebutuhan warga Majene, khususnya bagi warga yang kurang mampu untuk berobat dan mendapat perawatan di rumah sakit di Makassar.
Hal tersebut merupakan usulan Ikatan Mahasiswa Mandar Majene Indonesia (IM3I) kepada Pemkab Majene yang direspons dengan baik oleh Bupati Majene, Fahmi Massiara, dan rencananya akan direalisasikan pada 2020 mendatang.
Bupati bersama mahasiswa Majene bahkan sudah bertemu dan berdiskusi dengan pemilik rumah yang rencananya akan dijadikan rumah singgah.
"Kebutuhan rumah singgah memang sangat urgen mengingat selama ini masyarakat (Majene) sering kesulitan mencari tempat tinggal sambil menunggu pasien yang ada di rumah sakit," kata Fahmi, melalui rilis Humas, Sabtu (16/11).
Dia pun mengapresiasi mahasiswa Majene yang tergabung dalam IM3I secara kelembagaan mampu mempertanggungjawabkan program pendampingan pasien di Makassar secara mandiri dan ikhlas dalam kurun waktu 5 tahun terakhir.
ADVERTISEMENT
"Insyaallah, rumah singgah pasien ini bermanfaat dan dipergunakan dengan sebaik-baiknya dan akan direalisasikan pada tahun anggaran 2020," ujarnya.