Perempuan Bersimbah Darah Ditemukan Tergeletak di Pos Polisi di Sulbar

Konten Media Partner
9 Februari 2020 14:52 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sosok mayat perempuan yang ditemukan warga di pos lalu lintas polisi yang tak lagi difungsikan. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Sosok mayat perempuan yang ditemukan warga di pos lalu lintas polisi yang tak lagi difungsikan. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Warga Desa Rea, Kecamatan Binuang, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat perempuan tanpa identitas, Minggu (9/2) sekitar pukul 05.30 WITA.
ADVERTISEMENT
Mayat tersebut ditemukan tergeletak bersimbah darah di pos lalu lintas Polres Polman di ruas Jalan Trans Sulawesi yang tak lagi difungsikan.
Sarce, warga desa setempat yang sehari-hari berjualan nasi kuning, mengatakan saat melintas di depan pos lalu lintas sempat mendengar suara rintihan dan meminta tolong.
Karena ketakutan mendengar suara tersebut, dia kemudian bergegas meninggalkan tempat itu dan menyampaikan ke warga. Tak lama kemudian, warga berdatangan mendatangi lokasi kejadian dan mendapati sosok perempuan yang tergeletak berlumuran darah.
"Dia sempat dilarikan ke RSUD Polman untuk mendapatkan pertolongan, namun meninggal dunia beberapa saat setelah tiba di rumah sakit," kata Sarce.
Lokasi penemuan korban dipasangi police line. Foto: Dok. Istimewa
Kapolsek Binuang, Iptu Syaiful, mengatakan korban diduga mengalami tindak kekerasan yang mengakibatkan bagian kepala korban mengalami luka parah.
ADVERTISEMENT
Menurut Syaiful, korban tak memiliki kartu identitas, namun di sekitar lokasi kejadian ditemukan sebuah helm berwarna pink, jilbab, dan sebuah kantong kresek berisi dua bungkus cemilan yang diduga milik korban.
"Kalau dugaan sementara, karena korban mengalami luka parah dan ditemukan di tempat kosong, disebabkan adanya penganiayaan," pungkas Syaiful.