Pertamina Jamin Pasokan BBM dan LPG di Mamuju dan Majene Aman Pascagempa

Warga mengisi BBM di SPBU Simbuang, Mamuju. Pertamina memastikan pasokan BBM dan LPG aman pascagempa. Foto: Awal Dion/sulbarkini

MAMUJU - Pertamina memastikan pasokan BBM dan LPG di Mamuju dan Majene aman dan lancar pascagempa 6,2 magnitudo yang terjadi Jumat (15/1) dini hari.

Hal itu diungkapkan Ketua Posko Pertamina Sigap Gempa Mamuju dan Majene, Aribawa, di Mamuju, Senin (18/1).

Menurut dia, 17 SPBU yang ada di Mamuju dan Majene siap melayani pembelian dari masyarakat dan memastikan ketersediaan BBM. Pertamina sendiri menambah pasokan 100 persen dari kebutuhan harian sebelum terjadinya gempa.

"BBM cukup, masyarakat tidak perlu khawatir. Tiga mobil storage juga disiagakan dan tiga SPBU di dalam Kota Mamuju dan Majene siap melayani pengisian BBM," ungkap Aribawa, kepada wartawan di SPBU Simbuang, Mamuju.

Tangki BBM asal Donggal menuju Mamuju, Senin (18/1). Foto: Dok. Istimewa

Dia menambahkan, Pertamina mengalokasikan 254 kiloliter kuota harian untuk Kabupaten Mamuju dan 80 kiloliter di Majene dari sebelumnya hanya 120 kiloliter di Mamuju dan 40 kiloliter di Majene untuk kuota normal.

"Kita siapkan alternatif suplai dari Donggala jika suplai dari Parepare terganggu karena jalan longsor," tambahnya.

Khusus ketersediaan LPG, Pertamina juga melakukan penambahan suplai untuk Mamuju dan Majene. Mengantisipasi kelangkaan LPG, Pertamina akan melakukan penjualan langsung ke masyarakat di tiga titik di Kota Mamuju.

"Di Majene kita ada tiga agen, sedangkan di Mamuju dua agen. Pemenuhan (LPG) berjalan normal, intinya kita support pemulihan di Mamuju," ujarnya.