Rumah Imam Masjid di Sulbar Terbakar saat Pimpin Salat Subuh

Konten Media Partner
10 Mei 2019 21:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kebakaran terjadi di Lingkungan Cendana, Kelurahan Wattang, Kecamatan Polewali, Polman yang menghanguskan rumah imam masjid setempat. Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Kebakaran terjadi di Lingkungan Cendana, Kelurahan Wattang, Kecamatan Polewali, Polman yang menghanguskan rumah imam masjid setempat. Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Peristiwa kebakaran mengejutkan warga Lingkungan Cendana, Kelurahan Wattang, Kecamatan Polewali, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, Jumat subuh (10/5) sekitar pukul 05.15 WITA.
ADVERTISEMENT
Api yang berkobar cepat membakar rumah semi permanen berlantai dua milik Nur Said (55), yang merupakan imam Masjid Nurul Jama'ah di lingkungan tersebut.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Polewali, AKP Syamsurijal, mengatakan saat terjadi kebakaran Nur Said sedang berada di masjid dan memimpin pelaksanaan ibadah salah subuh.
"Beruntung dua unit mobil pemadam kebakaran bergerak cepat dan dibantu dengan warga berbekal alat seadanya bahu-membahu memadamkan kobaran api agar tidak meluas ke rumah warga yang lain," ujar Syamsurijal, Jumat (10/5).
Menurutnya, tidak ada korban jiwa namun kerugian yang diderita pemilik rumah mencapai Rp 100 juta.
"Selain membakar rumah, api juga melenyapkan seluruh harta benda milik korban, di antaranya emas sebanyak 30 gram," imbuh Syamsurijal.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, istri Nur Said, Salihang Hamal, mengatakan titik api bermula dari sudut kiri atas lantai dua rumahnya. Salihang mengaku sementara mencuci piring saat mendengar teriakan dari atas rumahnya bahwa ada kebakaran.
Sisa-sisa kebakaran yang menghanguskan bagian dapur rumah keluarga Nur Said. Foto: Istimewa
"Saya langsung berlari ke atas rumah (lantai dua) dan melihat api sudah menyala pada bagian sudut kiri atas. Selanjutnya saya langsung berlari keluar dari rumah bersama anak-anak sambil berteriak meminta pertolongan warga," kata Salihang, saat memberikan keterangan kepada polisi.
Untuk saat ini, Nur Said dan enam orang anggota keluarganya yang lain memilih menumpang di rumah kerabatnya.
Untuk membantu meringankan beban Nur Said dan keluarganya, warga setempat berinisiatif membuka posko bantuan musibah kebakaran di Jln. Ahmad Yani, No. 178, Kelurahan Wattang, Kecamatan Polewali, Kabupaten Polewali Mandar, dengan kontak person HP : 082395285734, dan WhatsApp 085240523003.
ADVERTISEMENT
[Sapriadi]