Seorang Tahanan Tewas Usai Dianiaya Sesama Tahanan, 6 Anggota Polisi Diperiksa

Konten Media Partner
27 Februari 2022 16:35 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi polisi.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi polisi.
ADVERTISEMENT
Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Barat dan Polres Mamuju Tengah masih melakukan pemeriksaan terkait kasus penganiayaan di dalam sel Mapolres Mamuju Tengah.
ADVERTISEMENT
Penganiayaan yang dilakukan sesama tahanan ini menyebabkan seorang tahanan dugaan pemerkosaan bernama Salamah (30) meninggal dunia setelah sempat dibawa ke Rumah Sakit Satelit Mamuju Tengah, Kamis (24/2/2022) dini hari.
Selain menetapkan 12 tahanan lainnya sebagai tersangka, Propam Polda Sulawesi Barat (Sulbar) juga telah memeriksa 6 anggota Polres Mamuju Tengah yang bertugas pada malam kejadian.
Kabid Humas Polda Sulbar, Kombes Pol Syamsu Ridwan, mengatakan ke-6 anggota polisi tersebut diduga lalai saat bertugas sehingga terjadi tindakan penganiayaan di dalam sel yang menyebabkan Salamah meninggal.
"Sudah ada 6 orang diambil keterangannya oleh Propam, yakni piket jaga, pengawas, anggota Tahpis dan sebagainya," kata dia.
"Kalau anggota, masih dalam penyelidikan," sambung Syamsu Ridwan.
Hal sama diungkapkan Kapolres Mamuju Tengah, AKBP Amri Yudhy Syamsualam Rama Wispha.
ADVERTISEMENT
"Sedangkan untuk petugas jaga masih menjalani pemeriksaan oleh Propam, apakah ada kelalaian atau tidak dalam tugas," ujar Amri.
Sebelumnya, seorang tahanan dugaan kasus pemerkosaan bernama Salamah (30) meninggal pada Kamis (24/2/2022) usai dianiaya sesama tahanan di dalam sel Mapolres Mamuju Tengah.
Salamah ditahan atas kasus dugaan pemerkosaan siswi SMA di Mamuju Tengah.
Kapolres Mamuju Tengah, AKBP Amri Yudhy Syamsualam Rama Wispha, yang dikonfirmasi melalui sambungan telepon mengatakan Salamah ditangkap di rumahnya sekitar pukul 23.00 WITA, Rabu (23/2/2022), setelah polisi menerima laporan dugaan pemerkosaan yang dilakukan Salamah.
Usai diperiksa, dia kemudian ditahan di sel Mapolres Mamuju Tengah. Selanjutnya, sekitar pukul 02.00 WITA, seorang tahanan lainnya berteriak ke penjaga tahanan bahwa Salamah dalam kondisi lemas.
ADVERTISEMENT
Piket Reskrim Polres Mamuju Tengah kemudian membawa Salamah ke rumah sakit dalam kondisi sadarkan diri.
"Pukul 03.40 (WITA) si Salamah dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit dan saat ini pihak Polres Mateng masih melakukan penyelidikan terkait adanya indikasi kekerasan sesama tahanan," ujar Amri.