Ibu Eksekutor Pembunuh Hakim Jamaluddin Minta Anaknya Dihukum Ringan

Konten Media Partner
21 Januari 2020 16:07 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rini (jilbab biru) ibu dari Reza yang merupakan eksekutor pembunuhan hakim Jamaluddin. Foto: SumutNews
zoom-in-whitePerbesar
Rini (jilbab biru) ibu dari Reza yang merupakan eksekutor pembunuhan hakim Jamaluddin. Foto: SumutNews
ADVERTISEMENT
MEDAN | Rini tak kuasa menahan tangis saat ditanya mengenai sosok anaknya Reza Fahlevi (29) yang menjadi tersangka pembunuhan hakim PN Medan Jamaluddin.
ADVERTISEMENT
Rini mengaku, Reza merupakan anak yang baik. Ia juga menjadi tulang punggung keluarga. Selain itu, kata Rini, ia (Reza) tidak pernah penyingung perasaannya.
"Segaris pun anak saya itu tak pernah melukai perasaan saya. Makanya saya heran kok bisa jadi seperti ini. Semua orang komplek sini kalian tanya lah dia seperti apa," katanya, Selasa (21/1).
Tangis Rini pecah ketika ditanya apa harapannya setelah ini.
"Harapannya anak saya dikasih hukuman seringan-ringannya karena dia (Reza) yang bertanggung jawab kepada saya. Bapaknya sudah tidak ada," uajrnya.
Kasatreksrim Polrestabes Medan, AKBP Maringan Simanjuntak mengatakan, rekonstruksi tahap III ini merupakan yang terakhir. Secara keseluruhan dalam rekonstruksi tahap III ini, ada 6 adegan.
Menurutnya, rekonstruksi tahap III ini merupakan rekonstruksi yang terakhir.
ADVERTISEMENT
"Barang-barang yang digunakan untuk eksekusi sudah hilang, dengan cara dibuang dan dibakar. Tapi kita mendapatkan saksi yang melihat dan mengetahui mereka luar dari lokasi eksekusi," katanya.
Ia menjelaskan, mengenai temuan baru dalam rekonstruksi ini adalah para tersangka telah menghilangkan barang bukti dengan cara membuang dan membakarnya.
"Setelah rekonstruksi ini kita akan segera koordinasi dnegan kejaksaan untuk susun berkas tahap 1," jelasnya.
Diketahui, rekonstruksi tahap tiga ini merupakan lanjutan dari rekonstruksi sebelumnya.
Pada rekonstruksi pertama, Senin (13/1) para tersangka memeragakan 15 adegan terkait rencana membunuh hakim Jamaluddin. Rekonstruksi berlangsung di 5 lokasi.
Rekonstruksi kedua berlangsung pada Kamis (16/1) di tiga lokasi. Dalam rekonstruksi diperagakan 77 adegan saat dan setelah pembunuhan dan diakhiri dengan membuang jasad hakim Jamaluddin. | SUMUTNEWS
ADVERTISEMENT