Mandor Angkot di Medan Tewas Dikeroyok

Suasana di Warung Mie Aceh Medan usai keributan Foto: Istimewa

MEDAN | Seorang pria tewas dikeroyok di salah satu warung Mie Aceh di Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Medan Baru, Rabu dinihari (29/1).

Informasi dihimpun, korban tewas diketahui bernama Abadi Bangun (41) yang merupakan mandor angkutan umum. Ia dikeroyok karena diduga mengancam pemilik warung dengan parang.

Awalnya korban bersama temannya datang ke warung Mie Aceh untuk meminta nasi goreng. Karyawan di warung itu lalu berkoodinasi dengan pemilik warung terkait permintaan korban.

Merasa tidak terima korban memecahkan kaca steling warung Mie Aceh, kemudian korban meninggalkan lokasi. Tak lama kemudian, korban kembali sambil membawa parang dan mengancam karyawan di sana.

Melihat hal tersebut karyawan warung berlari ke Delicious Coffee yang berada tepat di sebelah warung Mie Aceh itu.

Mahyudi (36), pemilik Delicious Coffee lalu menanyakan kepada korban tentang keinginannya. Cekcok mulut pun terjadi.

Di situ, Mahyudi mengambil kayu dan langsung memukul korban. Orang yang ada di Cafe Delicious juga ikut melakukan pengeroyokan terhadap korban.

Polisi yang mendapat informasi turun ke lokasi dan mengamankan sejumlah saksi yang ada di sana. Sementara korban dibawa ke rumah sakit namun setelah dilakukan pemeriksaan ternyata korban sudah meninggal dunia.

Kasatreskrim Polrestabes Medan AKBP Maringan Simanjuntak, Rabu (29/1) mengaku masih melakukan pemeriksaan sejumlah saksi yang diamankan.

"Masih dalam pemeriksaan," pungkasnya. | SUMUTNEWS