Polres Tanjungbalai Perketat Penjagaan, Tak Izinkan Ojol Masuk

Konten Media Partner
14 November 2019 17:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas memeriksa tas dan bawaan pengunjung. Foto : Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Petugas memeriksa tas dan bawaan pengunjung. Foto : Istimewa
ADVERTISEMENT
TANJUNGBALAI | Polres Tanjungbalai memperketat penjagaan pasca-insiden bom bunuh diri yang terjadi di Polrestabes Medan, pada Rabu pagi (13/11).
ADVERTISEMENT
Tampak penjagaan ketat yang dilakukan personel polisi bersenjata api, lengkap dengan rompi anti peluru. Para personel menjaga masing-masing pintu masuk dan keluar secara ketat.
"Memang penjagaan diperketat. Personel yang berjaga melakukan pemeriksaan terhadap barang bawaan masyarakat yang berkunjung," kata Kapolres Tanjungbalai, AKBP Putu Yudha Prawira, Kamis (14/11).
Putu mengimbau kepada personel yang melakukan penjagaan di piket mako untuk tidak meninggalkan tempat.
"Kita juga mengimbau kepada personel untuk tidak membolehkan masuk driver ojol, serta periksa barang yang dibawa dan antarkan kepada yang memesan," ujarnya.
Ia menjelaskan, pengamanan yang dilakukan selama ini sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP). Artinya, jika ada tamu yang hendak masuk ke mako akan terlebih dahulu diperiksa di pos penjagaan.
ADVERTISEMENT
"Personel juga akan memeriksa barang bawaan dan menanyakan keperluan dari tamu yang datang," ungkapnya.
Putu mengatakan, langkah polisi memperketat pengamanan tidak mengurangi pelayanan Polres Tanjungbalai terhadap masyarakat.
"Kita tetap memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat. Personel yang melaksanakan pemeriksaan dengan sopan kepada masyarakat yang berkunjung ke mako," pungkasnya. | SUMUT NEWS