Anggota DPRD Langkat yang Terlibat Narkoba Sudah Jadi Target BNN

MEDAN, SumutNews.com | Badan Narkotika Nasional (BNN) terus melakukan pengembangan sindikat jaringan narkotika yang melibatkan Ibrahim alias Hongkong. Anggota DPRD Langkat, Fraksi NasDem ini ternyata sudah menjadi target Badan Narkotika Nasional (BNN).

Ibrahim terlibat dalam peredaran 150 Kilogram sabu dan 30 butir pil ekstasi yang diselundupkan dari Malaysia ke Indonesia.

"Tersangka memang sudah menjadi terget kita," kata Deputi Pemberantasan BNN, Irjen Arman Depari, Rabu (23/8).

Dalam pemeriksaan, Ibrahim mengaku menyelundupkan narkoba dari Malaysia ke Indonesia sudah berkali-kali.

"Dari pengakuannya sering membawa barang haram tersebut melalui jalur laut," ujarnya.

Sebelum tertangkap, ternyata Ibrahim pernah menyelundupkan 55 kilogram sabu pada pertengahan Juli 2018.

"Pada 13 Juli 2018 BNN sempat mencium dan mengejarnya, namun tersangka lolos setelah masuk perkampungan di Pangkalan Susu," jelasnya.

Diketahui, petugas BNN menangkap jaringan Ibrahim Hasan, dan menyita total barang bukti 150 Kilogram sabu dan 30 ribu butir ekstasi.

Pengungkapan bandar besar ini rangkaian penindakan di tiga lokasi berbeda, yaitu di perairan Aceh Timur, Pangkalan Susu, dan Pangkalan Brandan pada Minggu 19 Agustus 2018 dan Senin 20 Agustus 2018.