Update Pasien COVID-19 di Sumut: 84 Positif, 7 Meninggal, dan 8 Sembuh

Konten Media Partner
8 April 2020 21:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi rapid test COVID-19. Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi rapid test COVID-19. Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
MEDAN | Jumlah pasien positif virus corona di Sumatera Utara hingga saat ini tercatat 84 kasus. Di mana, 55 kasus terkonfirmasi dari hasil PCR dan 29 kasus berdasarkan hasil rapid test.
ADVERTISEMENT
Demikian dikatakan Juru Bicara Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Sumut, dr. Aris Yudhariansyah, dalam keterangan resminya di akun Youtube Humas Sumut, Rabu (8/4).
"Untuk positif COVID-19 ada 84 kasus, 55 orang hasil PCR dan 29 orang hasil rapid test," katanya.
Ia mengatakan, jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) yang dirawat ada 140 orang. Sedangkan yang sembuh berjumlah 8 orang, dan meninggal sebanyak 7 orang.
“Angka kesembuhan akibat COVID-19 di Sumut saat ini berada di angka 14,5 persen. Angka ini berada di atas rata-rata nasional," ungkapnya.
Ia menjelaskan, Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) berdasarkan peraturan Menteri Kesehatan harus disampaikan ke Pemerintah pusat oleh kepala daerah yang bersangkutan.
Terkait penetapan PSBB di Sumut, menurutnya, Pemprov Sumut sedang berkoordinasi dengan beberapa lintas sektor yang ada di Pemprov Sumut mau pun dengan lintas sektor lainnya seperti instansi vertikal.
ADVERTISEMENT
"Jika sudah ada hasilnya, dalam waktu dekat akan kami sampaikan," ujarnya.
Aris mengungkapkan, saat ini WHO telah mengumumkan bahwa COVID-19 tidak lagi hanya ditularkan lewat droplet (percikan/tetesan) dari bersin.
Melalui hasil penelitian, ditemukan bahwa virus corona juga bisa bertahan di udara dan bisa bertahan lebih lama di ruangan tertutup dengan AC.
"WHO juga menemukan adanya golongan baru dalam proses penularan wabah ini yaitu Orang Tanpa Gejala (OTG). OTG suhu tubuh normal, tidak batuk tapi bisa membawa virus karena daya tahan tubuh kuat. Oleh sebab itu, kita senantiasa berhati-hati dalam beraktivitas. Laksanakan protokol dan imbauan serta aturan pemerintah," pungkasnya. | SUMUT NEWS
****
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!
ADVERTISEMENT