4 Pemainnya Hirup Gas dari Balon, Brighton and Hove Albion Lakukan Investigasi

Alireza Jahanbakhsh, salah satu pemain Brighton yang menghirup gas dari balon. Foto: REUTERS/Dylan Martinez

Para pemain dari klub-klub Premier League tampak benar-benar menikmati momen winter break musim ini. Namun sayangnya, di samping ada yang bersenang-senang, ada juga sejumlah pemain yang dianggap kebablasan. Seperti ulah empat pemain Brighton and Hove Albion.

Mereka adalah Alireza Jahanbakhsh, Pascal Gross, Shane Duffy, dan Leandro Trossard. Apa ulah yang diperbuat oleh mereka itu?

Well, mereka tertangkap video menghirup gas dari balon ketika mengisi malam liburan mereka. Seorang warganet (@zahagoat) lantas mengunggahnya ke Twitter dan akhirnya diketahui pihak klub.

Mungkin, kalian ada yang bertanya-tanya, apa, sih, masalah dari menghirup gas dari balon? Kok, pihak The Seagulls sampai harus melakukan investigasi segala?

Begini, sampai saat ini belum ada pernyataan resmi ihwal sebetulnya gas apa, sih, yang dihirup mereka dari dalam balon itu. Namun, dilansir The Independent, balon itu biasanya berisi gas dinitrogen oksida.

Gas itu memiliki nama lain 'gas tertawa' alias 'laughing gas' atau biasa dikenal sebagai 'hippy crack'. Ini biasanya dihirup oleh sebagian orang untuk teler/mabuk.

Lebih lanjut, menurut The Alcohol and Drug Foundation Australia, dinitrogen oksida punya dampak buruk bagi kesehatan, baik jangka pendek maupun jangka panjang. Untuk jangka pendeknya bisa jadi adalah tubuh mati rasa, tertawa tak terkendali, pandangan blur, kebingungan, bahkan kematian mendadak.

Jangka panjangnya bisa berdampak pada kehilangan memori, kekurangan vitamin B-12 yang berujung pada kerusakan otak dan saraf, hingga depresi dan masalah psikologis lainnya. Intinya, berbahaya bangetlah untuk kesehatan, terutama bagi atlet sepak bola profesional.

Pascal Gross, salah satu pemain Brighton yang menghirup gas dari balon. Foto: Action Images via Reuters/John Sibley

Jadi, wajar pihak klub sampai harus melakukan investigasi internal ihwal apa gas dalam balon itu. Dilansir The Independent, seorang juru bicara klub bilang, "Klub mengetahui video yang beredar di media sosial. Masalah ini sedang ditangani secara internal".

Well, jelas pihak klub perlu menginvestigasi kasus ini secara serius. Skuat asuhan Graham Potter kini masih bertengger di peringkat 15 klasemen, masih berjuang mengamankan diri dari degradasi. Dan empat pemain itu adalah pemain penting dalam skuat mereka musim ini.

Editor: Katondio Bayumitra Wedya

---

Mau nonton bola langsung di Inggris? Ayo, ikutan Home of Premier League. Semua biaya ditanggung kumparan dan Supersoccer, gratis! Ayo buruan daftar di sini.

Bagi yang mau nonton langsung siaran Liga Inggris, bisa ke Mola TV; dan bagi yang ingin merasakan kemeriahan Nobar Supersoccer, bisa cek list schedule-nya di SSCornerID. Tersedia juga hadiah bulanan berupa Polytron Smart TV, langganan Mola TV, dan jersey original.