Bellerin dan Tierney

Bellerin dan Tierney Cedera, Kemenangan Arsenal Menyisakan Duka

Supersoccer
Situs web sepak bola terlengkap menampilkan berita sepak bola internasional, preview highlights pertandingan ligaEropa, klub dan pemain, statistik pertandingan.
10 Desember 2019 13:50 WIB
comment
133
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dua pemain Arsenal: Hector Bellerin (kiri) dan Kieran Tierney. Foto: REUTERS/Eddie Keogh & REUTERS/David Klein
zoom-in-whitePerbesar
Dua pemain Arsenal: Hector Bellerin (kiri) dan Kieran Tierney. Foto: REUTERS/Eddie Keogh & REUTERS/David Klein
ADVERTISEMENT
Para penggemar Arsenal boleh bernapas lega sejenak usai klub kesayangan mereka menang 3-1 atas West Ham United pada pekan ke-16 Premier League 2019/20, Selasa (10/12/2019) dini hari WIB.
ADVERTISEMENT
Gabriel Martinelli, Nicolas Pepe, dan Pierre-Emerick Aubameyang membawa The Gunners menyudahi rentetan tanpa kemenangan di sembilan laga sebelumnya secara beruntun. Well, berbahagialah sebelum berbahagia itu dilarang.
Meski begitu, napas lega itu benar-benar cuma sejenak. Sebab, dua bek sayap mereka, Hector Bellerin dan Kieran Tierney, dilaporkan menderita cedera.
Kabar cedera Bellerin bahkan sudah muncul sebelum sepak mula dilangsungkan. Pihak Arsenal menyebut bahwa bek kanan asal Spanyol itu mengalami masalah pada hamstring saat melakukan pemanasan.
Sayang sekali, padahal Bellerin tadinya sempat didaftarkan untuk jadi starter di laga yang berlangsung di London Stadium itu. Hal ini diakui oleh pelatih interim Arsenal, Freddie Ljungberg.
Kieran Tierney mengalami masalah pada bahunya. Foto: REUTERS/David Klein
"Saya pikir Hector [Bellerin] punya sedikit masalah di hamstring-nya saat pemanasan, lalu kami mengambil keputusan. Saya tidak akan memaksa siapa pun bermain jika dia tidak siap 100 persen," ujarnya, dilansir situs resmi klub.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Tierney yang sempat diturunkan sejak awal laga harus ditarik keluar pada menit 29, digantikan oleh Sead Kolasinac, karena mengalami cedera di tengah-tengah pertandingan.
"Tierney, saya pikir ada masalah dengan bahunya, tetapi saya tidak tahu persis apa itu," kata Ljungberg.
Michail Antonio dan Fabian Balbuena berduel dengan Kieran Tierney dan Sokratis Papastathopoulos. Foto: REUTERS/David Klein
"Namun, jelas kami harus menariknya keluar. Saya pikir, dia mungkin bakal diperiksa di rumah sakit untuk mencari tahu soal cederanya," lanjut sosok asal Swedia itu.
Asal tahu saja, dua bek sayap 'Meriam London' itu sebelumnya sudah banyak melewatkan laga pada awal musim ini. Per Transfermarkt, Tierney tercatat mengalami cedera pinggul sejak Juni 2019.
Cedera itu baru sembuh pada September 2019. Artinya, bek 22 tahun itu harus menepi di ruang perawatan selama 93 hari dan total melewatkan total 13 laga (bersama Arsenal dan Celtic FC, klub lamanya).
Kieran Tierney mengalami masalah pada bahunya. Foto: Action Images via Reuters/Tony O'Brien
Bellerin lebih parah. Alumni La Masia itu sudah harus menepi sejak Januari hingga September 2019 (240 hari) akibat cedera ligamen. Alhasil, dia melewatkan 31 laga lintas kompetisi bersama The Gunners.
ADVERTISEMENT
Belum ada pernyataan resmi berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk pemulihan mereka. Yang pasti, ini jadi kerugian bagi Arsenal. Sebab, keduanya diharapkan bisa menjadi kekuatan di lini pertahanan tim pada musim ini dan juga musim-musim berikutnya.
Untungnya, Kolasinac dan Ainsley Maitland-Niles yang masing-masing jadi pengganti Tierney dan Bellerin bermain apik pada laga melawan West Ham United itu.
"Jadi, kami memilih Ainsley [Maitland-Niles] sebagai penggantinya. Ainsley sudah lama enggak main. Ia tampil dengan sangat baik [di laga kontra West Ham], jadi aku benar-benar bangga padanya dan bahagia untuknya," lanjut Ljungberg.
Ainsley Maitland-Niles berselebrasi bersama Mesut Oezil usai laga kontra West Ham. Foto: REUTERS/David Klein
Sekadar catatan, terakhir kali pemain Inggris itu turun laga di Premier League adalah pada pekan keenam saat Arsenal menjamu Aston Villa di Stadion Emirates.
ADVERTISEMENT
Per WhoScored, Maitland-Niles tercatat melakukan tiga tekel sukses dari tiga kali percobaan, dua dribel sukses dari empat kali percobaan, dan tingkat akurasi umpan mencapai 86% saat melawan West Ham.
Sementara itu, sang bek asal Bosnia and Herzegovina mencetak satu assist untuk gol pertama Arsenal yang dicetak Gabriel Martinelli. Ada 31 umpan yang dilepaskan dengan tingkat akurasi umpannya mencapai 84% dengan satu di antaranya adalah umpan kunci.
Kolasinac (kiri) berselebrasi bersama Nicolas Pepe. Foto: REUTERS/David Klein
Masalahnya, baik Maitland-Niles maupun Kolasinac sama-sama kerap dihantui konsistensi performa. Kadang mainnya bagus, kadang bikin geram.
Ljungberg tentu harus pintar-pintar mengakali situasi sulit ini. Pekan depan, 'Meriam London' harus menjamu Manchester City. Memang, sih, The Citizens sedang tidak dalam performa terbaik, tetapi tetap saja ini 'kan skuatnya Pep Guardiola gitu, lho.
ADVERTISEMENT
Kekalahan dari Manchester United bisa jadi cambuk bagi Raheem Sterling dan kolega untuk bangkit. Terlebih, Sterling dan juga Bernardo Silva serta Riyad Mahrez adalah winger-winger tangguh City yang patut diwaspadai.
Semoga beruntung [lagi], deh, Arsenal.
----
Mau nonton bola langsung di Inggris? Ayo, ikutan Home of Premier League. Semua biaya ditanggung kumparan dan Supersoccer, gratis! Ayo buruan daftar di sini. Tersedia juga hadiah bulanan berupa Polytron Smart TV, langganan Mola TV, dan jersey original.
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten