Dortmund vs RB Leipzig: Duel Ketat Tim Papan Atas Bundesliga

Supersoccer
Situs web sepak bola terlengkap menampilkan berita sepak bola internasional, preview highlights pertandingan ligaEropa, klub dan pemain, statistik pertandingan.
Konten dari Pengguna
17 Desember 2019 15:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Supersoccer tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Penggawa Borussia Dortmund dan RB Leipzig musim 2019/20. Foto: REUTERS/Leon Kuegeler & Matthias Rietschel
zoom-in-whitePerbesar
Penggawa Borussia Dortmund dan RB Leipzig musim 2019/20. Foto: REUTERS/Leon Kuegeler & Matthias Rietschel
ADVERTISEMENT
Duel seru bakal tersaji di Signal Iduna Park pada Rabu (18/12/2019) dini hari WIB. Borussia Dortmund bakal menjamu RB Leipzig di pekan ke-16 Bundesliga Jerman 2019/20.
ADVERTISEMENT
Sang tuan rumah kini berada di peringkat tiga klasemen sementara (poin 29), sedangkan tamunya sedang memuncaki klasemen (poin 33). Selisih poin yang ketat di antara keduanya menjadi 'bumbu penyedap' tersendiri.
Ya, kita jangan banyak bahas Bayern Muenchen dulu, ya, kali ini. Enggak usah dicariin juga. Soalnya, Die Roten sementara ini masih 'damai' berada di peringkat lima (poin 27).
Balik lagi ke laga Dortmund vs Leipzig. Selain karena selisih poin yang tipis, laga ini juga diprediksikan bakal berlangsung ketat jika melihat sejumlah catatan statistik.
Jumlah gol dan kebobolan
Dortmund dan Leipzig sama-sama klub terproduktif di Bundesliga musim ini. Der BVB adalah tim dengan jumlah gol terbanyak ketiga (37 gol) sejauh ini, sedangkan Die Roten Bullen adalah yang paling produktif (42 gol).
Pemain-pemain RB Leipzig. Foto: Reuters/Annegret Hilse
Di sisi lain, dua klub ini juga sama-sama sulit dibobol. Gawang tim Roman Buerki dan kolega baru 19 kali bisa dijebol, sementara jala tim Peter Gulacsi cs hanya 16 kali terkoyak.
Pemain-pemain Borussia Dortmund. Foto: REUTERS/Annegret Hilse
Jadi, kita bisa bayangkan bahwa kedua tim bakal memiliki pertahanan yang solid. Namun, di sisi lain, satu atau dua kesalahan saja bisa berakibat fatal bagi pertahanan masing-masing tim.
ADVERTISEMENT
Lini serang yang garang
Dari data di atas saja kita sudah bisa tahu bahwa dua klub ini memiliki pemain-pemain berbakat di lini serang. Sejauh ini, Marco Reus (9 gol) dan Jadon Sancho (8 gol) adalah dua sosok terproduktif bagi pihak Dortmund di Bundesliga.
Jadon Sancho, penyerang andalan Borussia Dortmund. Foto: INA FASSBENDER / AFP
Nama yang disebut terakhir enggak cuma jago bobol gawang lawan, melainkan juga telah menorehkan jumlah assist yang sama dengan jumlah golnya. Jangan lupakan juga nama Paco Alcacer (5 gol) yang bisa jadi senjata mematikan jika tak dikawal dengan baik.
Sementara itu, Timo Werner menjadi sosok vital di lini depan kubu Leipzig. Penyerang 23 tahun itu sudah membukukan 16 gol dan 5 assist di Bundesliga. Asal tahu saja, sejak pekan ke-10 hingga ke-15, Werner tidak pernah sekalipun absen mencetak gol di Bundesliga.
ADVERTISEMENT
Selain itu, dua winger mereka juga bisa menjadi ancaman bagi tuan rumah. Mereka adalah Marcel Sabitzer dan Emil Forsberg, yang masing-masing telah membukukan 6 gol dan 4 gol.
Perbedaan gaya bertahan
Baik Roman Buerki maupun Peter Gulacsi sudah mencatatkan empat nirbobol di Bundesliga musim ini, sejauh ini. Perihal cara bertahan para bek, kedua tim ini tampaknya punya gaya yang agak berbeda.
Armada Julien Nagelsmann tercatat memiliki sejumlah pemain yang andal melakukan tekel. Ada tujuh pemain Leipzig yang minimal mencatatkan rata-rata 2 tekel sukses per laga.
Konrad Laimer (depan), 'tembok kokoh' RB Leipzig. Foto: REUTERS/Matthias Rietschel
Konrad Laimer adalah yang terbanyak: 3,5 tekel sukses per laga. Dia dan rekan-rekannya siap mematikan pergerakan Sancho, Reus, maupun Thorgan Hazard atau Achraf Hakimi.
ADVERTISEMENT
Berbeda dengan Dortmund, 'tukang' tekel terbaik mereka sejauh ini adalah Matt Hummels dan Thomas Delaney, yang masing-masing membukukan 1,8 tekel sukses per laga. Nama terakhir tak akan bermain nanti malam karena cedera.
Mats Hummels. Foto: Instagram @fueradejuegonoticias
Lucien Favre memang tidak memerintahkan anak asuhnya bertahan terlalu agresif. Skuat asuhannya tercatat hanya membikin rata-rata 25 kali tekel per laga, sedangkan Leipzig rata-rata melepas 30,2 kali tekel per laga.
Sejauh ini, Dortmund telah mengoleksi 15 kartu kuning dan satu kartu merah, sedangkan Leipzig sudah 22 kartu kuning dan satu kartu merah. Rata-rata pelanggaran yang dilakukan Dortmund adalah 9,3 kali per laga, sementara Leipzig 12,1 kali per laga.
Apakah dengan gaya bertahan seperti ini mereka mampu meredam agresivitas Forsberg dan Sabitzer? Di sisi lain, Werner juga penyerang yang andal saat memegang bola, rata-rata dribel suksesnya 1,7 per laga.
ADVERTISEMENT
Intinya, laga nanti malam bakal berlangsung ketat. Bagaimana hasilnya? Sampaikan pendapatmu di kolom komentar, ya.
----
Mau nonton bola langsung di Inggris? Ayo, ikutan Home of Premier League. Semua biaya ditanggung kumparan dan Supersoccer, gratis! Ayo buruan daftar di sini. Tersedia juga hadiah bulanan berupa Polytron Smart TV, langganan Mola TV, dan jersey original.