Raja Boxing Day Itu Bernama Jose Mourinho

Jose Mourinho, The Special One. Foto: REUTERS/Hannah McKay

Natal 2019 merupakan Natal yang menyedihkan bagi Jose Mourinho. Seorang wartawan bertanya kepadanya soal bagaimana perasaannya di Natal tahun ini. Pelatih Tottenham Hotspur ini menjawab bahwa dia sedih karena anjingnya meninggal.

"Sejujurnya, Natal ini sangat menyedihkan karena anjingku meninggal. Anjingku adalah keluargaku, jadi ini sangat sulit," ujarnya via Amazon Prime Video Sport.

Akan tetapi, setidaknya kemenangan 2-1 Spurs di laga Boxing Day kontra Brighton and Hove Albion bisa menjadi pelipur lara baginya. The Lilywhites kebobolan duluan di babak pertama.

Akan tetapi, gol Adam Webster itu akhirnya dibalas oleh Harry Kane dan Dele Alli di babak kedua. Kemenangan itu mengukuhkan Mourinho sebagai satu-satunya pelatih yang belum pernah kalah di laga dalam 8 laga Boxing Day Premier League. Raja Boxing Day.

Minggir kalian! Raja mau lewat! Foto: Action Images via Reuters/Andrew Couldridge

Well, kalau enggak spesial, ya, bukan The Special One. Enggak salah, deh, itu julukan melekat di dirinya.

Faktanya, selama menjalani karier kepelatihan di Premier League, Mourinho sudah delapan kali berlaga di Boxing Day, termasuk laga Kamis (26/12/2019) tersebut. Rekornya: Enam kali menang, dua kali imbang.

Chelsea vs Aston Villa (2004)

Jose Mourinho, saat kali pertama menangani Chelsea. Foto: JIM WATSON / AFP

Mourinho mencicipi Laga Boxing Day perdananya ketika membesut Chelsea pada musim 2004/05. Sehari usai Natal tahun 2004, The Blues asuhannya menjamu Aston Villa di Stamford Bridge.

Chelsea menang 1-0 berkat gol tunggal Damien Duff pada menit 30. Kado Natal yang sungguh menyenangkan buat Mourinho, terlebih kemenangan itu juga membikin Chelsea kukuh di puncak klasemen Premier League.

Chelsea vs Fulham (2005)

Lampard mencetak satu gol di laga Boxing Day 2005. Foto: MICHAL CIZEK / AFP

Pria Setubal itu mengulangi suksesnya di laga Boxing Day setahun setelahnya. Mourinho kembali membawa anak asuhnya menang tipis atas lawannya di Stamford Bridge. Bedanya, kali ini skornya 3-2 dan lawan yang dikalahkannya itu adalah Fulham.

Gol William Gallas dan Frank Lampard sempat dibalas oleh Brian McBride dan Heidar Helguson. Namun akhirnya, Hernan Crespo memastikan Chelsea meraup tiga poin hari itu, sekaligus mengukuhkan diri di tabel teratas.

Chelsea vs Reading (2006)

Eks pemain The Blues Bandung ini menggagalkan kemenangan skuat Mouring di laga Boxing Day 2006. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

Pada musim ketiganya membesut John Terry dan kolega, Mourinho kurang beruntung di laga Boxing Day karena Chelsea hanya bermain imbang dengan Reading di kandang sendiri.

Didier Drogba menggebrak dengan mencetak dua gol untuk Chelsea, yang diselingi oleh satu gol Leroy Lita dari kubu The Royals. Kemenangan yang sudah di depan mata akhirnya buyar usai Michael Essien mencetak gol bunuh diri lima menit jelang waktu normal usai.

Chelsea vs Swansea City (2013)

Hazard adalah pemain kunci Mourinho di Chelsea. Foto: Reuters/Tony O'Brien

Enam tahun usai bercerai dengan klub milik Roman Abramovich itu, Mourinho kembali rujuk di tahun 2013. 'CLBK' mungkin ceritanya.

Sosok yang saat itu mendaku diri sebagai The Happy One kembali menunjukkan kepiawaiannya membesut 'London Biru' di laga Boxing Day. Gol tunggal Eden Hazard sudah cukup membawa Chelsea menumbangkan Swansea City.

Chelsea vs West Ham United (2014)

John Terry kapten kesayangan Mourinho di Chelsea. Foto: Getty Images/Michael Regan

Pada laga Boxing Day tahun 2014 ini, untuk pertama kalinya, Mourinho membawa tim asuhannya menang dengan selisih lebih dari satu gol. Saat itu, Chelsea mengandaskan West Ham United dengan skor 2-0.

John Terry dan Diego Costa masing-masing mencetak satu gol. Alhasil, The Hammers asuhan Sam Allardyce harus pulang dengan tangan hampa.

Well, ini adalah laga Boxing Day terakhir Mourinho bersama Chelsea. Semuanya berlangsung di Stamford Bridge. Tidak pernah kalah. Tampaknya untuk urusan satu ini, Lampard harus belajar.

Manchester United vs Sunderland (2016)

Ibrahimovic saat membela United. Foto: Reuters

Boxing Day perdana Mourinho sebagai pelatih Manchester United terjadi di tahun 2016. Kala itu, dia harus memimpin Zlatan Ibrahimovic dan kolega menjamu Sunderland.

Hasilnya, 'Setan Merah' menang 3-1. Masing-masing satu gol yang dicetak oleh Daley Blind, Ibrahimovic, dan Henrikh Mkhitaryan hanya bisa dibalas sekali oleh Fabio Borini.

Manchester United vs Burnley (2017)

Mourinho saat membesut Manchester United. Foto: Carl Recine/Reuters

Laga di tahun 2017 ini merupakan laga Boxing Day pertama yang harus dilalui Mourinho dengan kebobolan dua gol lebih dulu. Ashley Barnes dan Steven Defour mempermalukan Romelu Lukaku dan kolega di babak pertama.

Jesse Lingard akhirnya menyelamatkan muka Mourinho di Old Trafford. Gelandang Inggris yang masuk di babak kedua menggantikan Ibrahimovic itu mencetak gol di menit 53 dan 90+1. Skor 2-2 menjaga reputasi Mourinho.

Jose Mourinho, pelatih Tottenham Hotspur. Foto: REUTERS/Andrew Yates

Semua laga Boxing Day yang dilakoni Mourinho bersifat laga kandang. Semuanya juga di tanggal 26 Desember, tidak ada yang di tanggal 27 Desember.

Menarik untuk melihat suatu saat nanti Mourinho memimpin anak asuhnya di laga Boxing Day jika bermain di kandang lawan. Di sisi lain, Mourinho tampaknya bisa mulai menyukai angka 26.

Editor: Katondio Bayumitra Wedya

---

Mau nonton bola langsung di Inggris? Ayo, ikutan Home of Premier League. Semua biaya ditanggung kumparan dan Supersoccer, gratis! Ayo buruan daftar di sini. Tersedia juga hadiah bulanan berupa Polytron Smart TV, langganan Mola TV, dan jersey original.