Rekor Baru Ansu Fati: Jadi Pencetak Gol Termuda di Liga Champions

Supersoccer
Situs web sepak bola terlengkap menampilkan berita sepak bola internasional, preview highlights pertandingan ligaEropa, klub dan pemain, statistik pertandingan.
Konten dari Pengguna
11 Desember 2019 7:33 WIB
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Supersoccer tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ansu Fati, pencetak gol termuda sepanjang sejarah Liga Champions. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo
zoom-in-whitePerbesar
Ansu Fati, pencetak gol termuda sepanjang sejarah Liga Champions. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo
ADVERTISEMENT
Barcelona memupus harapan Inter Milan untuk bisa lolos dari Grup F Liga Champions 2019/20. Antoine Griezmann dan kolega mengandaskan Nerazzurri dengan skor 1-2 di Giuseppe Meazza, Rabu (11/12/2019) dini hari WIB.
ADVERTISEMENT
Alhasil, Inter terlempar ke Liga Europa karena hanya menempati peringkat tiga di Grup F, berselisih tiga poin dengan Borussia Dortmund di tempat kedua yang mengoleksi poin 10. Sementara itu, Blaugrana memang sudah sejak sebelum laga telah memastikan jadi juara grup.
Kemenangan ini terasa spesial karena Ernesto Valverde bahkan mengistirahatkan sejumlah pemain intinya, seperti Lionel Messi, Gerard Pique, Sergi Roberto. Marc-Andre ter Stegen pun hanya menghuni bench.
Akan tetapi, para pemain muda yang diturunkan Valverde tidak tampil mengecewakan, malahan mengesankan. Dua winger muda El Barca, Carles Perez dan Ansu Fati, menjadi pencetak gol dalam laga tersebut.
Untuk nama yang disebut terakhir, laga ini tampaknya bakal jadi laga yang tak terlupakan. Sebab, Fati-lah yang jadi sosok pahlawan kemenangan Barcelona. Saat skor masih imbang 1-1, Fati yang memanfaatkan assist Luis Suarez mampu membuat Barcelona unggul 1-2 pada menit 86.
ADVERTISEMENT
Menariknya, menurut data WhoScored, Fati baru masuk lapangan pada menit 85. Artinya, Fati cuma butuh waktu kurang lebih satu menit untuk langsung membikin gol.
Tapi ngomong-ngomong, siapa pemain yang digantikannya itu? Carles Perez. Tuah yang menular, sepertinya.
Ansu Fati cetak gol kedua Barcelona. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo
Selain itu, gol tersebut juga mengukuhkan Fati sebagai pencetak gol termuda sepanjang sejarah pentas Liga Champions. Ya, Fati mencetak gol perdananya di Liga Champions itu pada usia 17 tahun dan 40 hari.
Pemain kelahiran Guinea-Bissau itu memecahkan rekor yang sebelumnya dipegang oleh pesepak bola asal Ghana bernama Peter Ofori-Quaye. Dia mencetak gol saat masih berusia 17 tahun and 195 hari pada 1 Oktober 1997, ketika tim Olympiacos yang dibelanya dihajar 5-1 oleh Rosenborg.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Fati juga memecahkan rekor Bojan Krkic. Sebelumnya, Bojan-lah yang menjadi pencetak gol termuda bagi Barcelona di Liga Champions. Bojan yang berusia 17 tahun dan 218 hari menjadi pencetak gol tunggal kemenangan 0-1 Barcelona atas Schalke 04 pada 1 April 2008.
Selamat, Ansu Fati. Ditunggu rekor-rekor selanjutnya.
Catatan: Kalau pencetak gol termuda di era European Cup, namanya Wlodzimierz Lubanski. Pada usia yang baru menginjak 16 tahun dan 258 hari, sosok asal Polandia itu membobol gawang klub bernama FK Dukla Prague.
Berkat gol tersebut, klub yang saat itu dibela Lubanski, Górnik Zabrze, jadi menang 2-0 dalam laga yang berlangsung pada 13 November 1963 itu.
Di level internasional, nama Lubanski hingga kini masih tercatat sebagai pencetak gol terbanyak kedua sepanjang sejarah untuk Timnas Polandia. Dia membukukan 48 gol dari 75 laga, hanya kalah dari Robert Lewandowski (61 gol dari 112 laga).
ADVERTISEMENT
----
Mau nonton bola langsung di Inggris? Ayo, ikutan Home of Premier League. Semua biaya ditanggung kumparan dan Supersoccer, gratis! Ayo buruan daftar di sini. Tersedia juga hadiah bulanan berupa Polytron Smart TV, langganan Mola TV, dan jersey original.