Ketika Ibu-ibu Almagaluh 89 Healing ke Hutan Pinus

Syarif Yunus
Dosen Unindra - Direktur Eksekutif Asosiasi DPLK (Dana Pensiun Lembaga Keuangan) - Konsultan - Mhs S3 MP Unpak - Pendiri TBM Lentera Pustaka
Konten dari Pengguna
2 Juli 2022 18:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Syarif Yunus tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Semua pasti setuju, bahwa “me time” itu penting. Apalagi di tengah segala rutinitas dan kesibukan sehari-hari. Maka “me time” sangat diperlukan. Karena me time adalah meluangkan waktu sejenak untuk diri sendiri. Agar lebih rileks dan lebih sehat.
ADVERTISEMENT
Terapi “me time” itulah yang dilakukan 11 Ibu-Ibu alumni Angkatan 89 SMAN 30 Jakarta - Almagaluh 89 (2/7/2022). Farah, Inov, Susi, Thea, Thanty, Heru, Noa, Lily, Ikmah, Martin, dan Ria meluangkan waktu sejenak untuk diri sendiri sambil refreshing. Mereka pun nongkrong bareng di Soekapi Caffee di kaki Gunung Salak Bogor. Dan setelah itu dilanjutkan melipir ke hutan pinus di Kawasan Wisata Gn. Halimun Salak ditemani Mr. Kotak, sang penunjuk jalan.
Me time juga tidak perlu jauh-jauh banget. Me time juga tidak harus mewah. Karean me time yang pent8ng substansinya. Untuk memberikan kesempatan otak istirahat, di samping memanfaatkan waktu untuk menjaga kesehatan mental. Terbukti ibu-ibu Almagaluh pun ceria. Dengan dress code warna-warni, mereka hilir-mudik foto sana foto sini. Seakan berkata dalam hati “jangan ada spot yang ditinggalkan untuk mejeng”. Itulah me time.
Me time ibu-ibu Almagaluh 89 ke hutan pinus Halimun Salak
Sekali lagi me time memang perlu. Agar siapa pun dapat menjernihkan pikiran, mengurangi stres, sekaligus merevitalisasi tubuh untuk meningkatkan konsentrasi dan produktivitas di hari-hari esok.
ADVERTISEMENT
Apalagi me time bareng teman-teman semasa sekolah, tentu punya cerita sendiri. Selain lebih akrab, me time bareng teman sekolah pun bisa mengenang “cerita indah” di masa lalu. Dengan begitu pu, beban pikiran jadi lebih ringan. Me time untuk mengusir kejenuhan.
Jadi me time, bukan soal jauh atau dekat. Tapi soal cara seseorang menghargai dirinya sendiri. Karena sejatinya, siapa pun tidak akan pernah bisa merasa nyaman tanpa persetujuan dari dirinya sendiri untuk nyaman. Begitu kata ibu-ibu Almagaluh 89.
Ibu-ibu, jangan lupa me time ya. Salam me time #Almagaluh89 #AlumniSMAN30Jakarta #MeTime