Berkomunikasi, Sebuah Pembukaan

Komunikasi tidak dapat dipisahkan dalam proses bersosialisasi, karena proses berhubungan sosial terjadi akibat adanya komunikasi, baik itu yang bersifat intrapersonal seperti berpikir, mengingat, serta melakukan persepsi, maupun secara interpersonal yaitu melalui proses penyaluran ide atau gagasan informasi kepada orang lain, menghargai pendapat orang lain, serta menyimak argumentasi yang disampaikan oleh orang lain.

Ilustrasi Remaja ngobrol dengan Orang Tua. Foto: Getty Images

Kemampuan berkomunikasi menjadi syarat penting dalam proses bersosial karena dapat membantu dan memfasilitasi orang yang ada dalam lingkup social mengutarakan gagasan, serta bertukar informasi dengan guru atau sesama peserta didik. Komunikasi merupakan alat untuk membina hubungan sebagai implementasi dari kodrat manusia sebagai makhluk sosial.

Komunikasi merupakan proses individu dalam hubungan, kelompok, organisasi, dan masyarakat membuat dan menggunakan informasi untuk berhubungan satu sama lain dengan lingkungan. Komunikasi merupakan sarana menampilkan pesan, mengekspresikan diri, serta mempengaruhi orang lain.

Pada konteks ini, keterampilan dalam berkomunikasi dapat dimaknai sebagai keterampilan yang harus dimiliki dan dikuasai oleh individu yang berinteraksi karena keterampilan ini bertujuan untuk menggali informasi sebanyak-banyaknya serta untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat baik secara lisan maupun tulisan. Komunikasi akan membuat kegiatan pembelajaran menjadi lebih efektif karena terbangun komunikasi antar individu.

Keterampilan komunikasi merupakan salah satu keterampilan sosial yang harus dikuasai dalam setiap dialog beserta serta nilai dan sikap. Oleh karena itu, komunikasi yang berlangsung bukan sekadar bagaimana seorang menyampaikan pendapatnya, tetapi dilakukan untuk mengembangkan lawan bicara untuk menjadi seorang pribadi yang utuh, seperti menyelesaikan permasalahan bersama-sama dalam kelompok serta menumbuhkan semangat saling membantu di antara sesama.

Keterampilan berkomunikasi juga akan memberikan suasana yang mendukung suasana yang hidup di mana interaksi tersebut dapat menimbulkan kepercayaan diri dalam mengemukakan argumentasinya dan menjadi sarana dalam mengembangkan sikap empati dalam menghargai perbedaan pendapat yang akan mereka temukan dalam lingkungan masyarakat.