Ketika Djarot Persilakan Pasukan Oranye Jajal Bus TransJakarta Baru

20 Mei 2017 11:30 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Mencoba bus baru (Foto: Nadia Riso/kumparan)
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menerima hibah berupa dua bus pariwisata yang nantinya akan dikelola oleh PT Transportasi Jakarta. Dua bus baru senilai Rp 10 miliar itu diserahkan secara simbolis oleh PT AkzoNobel Decorative Paints Indonesia pada Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat usai peringatan Hari Kebangkitan Nasional di Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (20/5).
ADVERTISEMENT
Dua bus berjenis double deck itu sudah terparkir sejak pagi di kawasan Monas. Terdapat tulisan Transjakarta di bagian depan bus tersebut.
Bus Transjakarta. (Foto: Nadia Jovita/kumparan)
Setelah serah terima resmi dilakukan, Djarot mempersilakan pasukan oranye menjadi pihak pertama yang menjajal bus tersebut. Ketika pintu bus dibuka, Djarot pun mempersilakan mereka untuk masuk.
"Ayo pasukan oranye silakan masuk," ujar Djarot.
Mereka pun dengan antusias masuk ke bus baru tersebut dan langsung memenuhi tempat duduk yang tersedia. Sambil melihat-lihat fasilitas yang ada di dalam bus, mereka juga mengabadikan momen tersebut dengan berswafoto. 
Pasukan Oranye mencoba bus baru (Foto: Nadia Riso/kumparan)
Bagian dalam bus pun sempat menjadi bahan komentar mereka, termasuk AC. Mereka menilai AC di dalam bus kurang terasa dingin. "AC nya kurang dingin nih," kata beberapa personel pasukan oranye.
ADVERTISEMENT
Djarot bersama dengan istrinya Happy Farida tak ketinggalan ikut merasakan bus baru itu. Keduanya kemudian masuk ke dalam bus yang kedua.
Berbeda dengan pasukan oranye, Happy Farida malah memuji suhu AC yang tetap dingin meskipun bus penuh sesak. "Dingin yah AC nya. Padahal banyak orang loh," kata Happy.
Djarot mencoba bus baru (Foto: Nadia Riso/kumparan)
Djarot menyebut bus tersebut akan diserahkan kepada PT Transportasi Jakarta untuk digunakan melayani semua masyarakat. Bus pariwisata tersebut rencananya akan melayani 4 rute, yaitu Kota Tua, Makam Mbah Priuk, Kalijodo, dan Ancol.