Ditjen PSP Kementan Dorong Pemda Sukseskan Program Serasi

Photo Credit: Pixabay

Banyak cara yang ditempuh oleh pemerintah Indonesia dalam mewujudkan kedaulatan pangan negara, salah satunya adalah melalui program SERASI. SERASI sendiri merupakan singkatan dari Selamatkan Rawa, Petani Sejahtera. Program ini menjadi menjadi salah satu ikon pemerintah dalam upaya pengoptimalkan lahan rawa di Indonesia bagi usaha pertanian. Agar membawa dalam optimal, banyak pihak yang didorong untuk menyukseskan program SERASI ini.

Salah satu pihak yang didorong oleh Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian adalah pemerintah daerah (Pemda). Pemda didorong karena dianggap memiliki peran penting dalam sukses tidaknya program SERASI yang sudah diluncurkan oleh pemerintah. Program yang pada dasarnya merupakan optimasi lahan rawa ini akan memberikan dampak positif bagi para petani secara cukup signifikan jika sukses besar.

Peran Pemda

Mengapa Pemda berperan penting dalam menentukan kesuksesan program SERASI? Alasannya tidak lain adalah karena Pemda mempunyai lahan dan sumberdaya manusia atau petaninya. Untuk program SERASI sendiri, ada ratusan hingga ribuan hektar rawa yang tersebar di enam provinsi Indonesia yang akan digunakan sebagai lahan pertanian produktif. Langkah tersebut tentu tidak lepas dari upaya mewujudkan kesejahteraan para petani Indonesia berbasis program SERASI.

Kabar baiknya, Pemda tampak mampu menyukseskan program SERASI. Hal tersebut berdasarkan informasi dari Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian Sarwo Edhy mengenai tingginya minat daerah dalam mengembangkan lahan rawa di Indonesia. Jika Pemda mengambil peran aktif dalam optimasi lahan rawa yang dikembangkan oleh Kementerian Pertanian, maka program SERASI pun akan lebih sukses dan membawa dampak positif bagi petani.

Harapan tentang realisasi program SERASI

Setiap program yang diluncurkan oleh pemerintah tentu diharapkan dapat memberikan hasil yang menyenangkan, tidak terkecuali soal progam SERASI. Sarwo Edhy pun dalam hal ini mengaku optimistis bahwa program Serasi mampu terealisasi dengan baik dan sesuai harapan. Optimisme tersebut tidak lepas dari kondisi di mana lahan rawa merupakan lahan yang aman dari aspek lingkungan dan terlepas dari bahaya kebakaran.

Jika dibandingkan dengan program lainnya, seperti program Gambut Sejuta Hektare, program SERASI tentu berbeda. Salah satu perbedaan mencolok adalah program Gambut Sejuta Hektare mudah terbakar, sedangkan program SERASI idak. Alih-alih menggunakan lahan gambut, program SERASI menggunakan tanah mineral. Tidak hanya itu, hasil dari program SERASI juga sudah terbukti di lapangan, membuatnya semakin mungkin untuk berjalan sukses dan sesuai harapan.

Pengembangan lahan rawa

Untuk menerapkan program yang fokus di tiga wilayah, yaitu Sumatera Selatan, Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Selatan ini dengan sukses, tentu Kementerian Pertanian melakukan beberapa langkah penyesuaian. Salah satunya adalah adanya penggarapan pengembangan lahan rawa dan pasang surut dengan luas 500.000 hektare pada tahun 2019 ini. Akan tetapi, usai divalidasi, ditemukan bahwa hanya terdapat 400.000 hektare saja yang siap CPCL (Calon Petani Calon Lokasi).

Tujuan program SERASI

Mengapa program SERASI diluncurkan? Selain pastinya untuk mensejahterasakan para petani Indoensia, program ini juga memiliki tujuan untuk menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia. Tentu, mewujudkan mimpi untuk menjadi lumbung pangan dunia tidak mudah. Oleh karena itulah Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Indonesia meminta semua pihak untuk turut memberi dukungan, khususnya Pemda.

Upaya mewujudkan tujuan program SERASI

Agar tujuan program SERASI dapat diwujudkan, perlu adanya sinergi yang serius dari baik pemerintah daerah maupun pemerintah pusat. Sinergi yang terbangun dari pihak-pihak yang berkepentingan tersebut mempunyai motivasi dan basis tujuan yang sama sekali tidak remeh, yakni untuk meningkatkan index dan produksi pertanian. Tidak hanya itu saja, program SERASI juga mampu meningkatkan pendapatan masyarakat sehingga berakhir pada kesejahteraan.

Mengenai tujuan program SERASI untuk meningkatkan index kesejahteraan petani, Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Indonesia juga telah memberikan bantuan berupa benih unggul dan bermutu. Program SERSI juga diharapkan dapat mendorong petani milenial untuk turun secara langsung ke sawah dan perkebunan SERASI. Semakin banyak petani milenial, semakin mudah penggunaan teknologi yang saat ini diterapkan.

Itulah informasi tentang Ditjen PSP Kementan dorong Pemda demi sukseskan program SERASI. Semoga bermanfaat!