Jokowi Dituntut, Bagaimana Respon Anak-anaknya?

Konten Media Partner
30 September 2019 11:58 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kaesang Pangarep, salah satu putra Jokowi. Foto: instagram.com/kaesangp
zoom-in-whitePerbesar
Kaesang Pangarep, salah satu putra Jokowi. Foto: instagram.com/kaesangp
ADVERTISEMENT
Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) tengah dituntut oleh kaum mahasiswa. Lantas, bagaimana respon anak-anaknya?
ADVERTISEMENT
Kita bisa melawat ke akun sosial media mereka untuk mengetahuinya.

1 - Gibran Rakabuming Raka - Disiapkan jadi walikota Solo, menunggu kelahiran anak kedua

Baik Gibran maupun Selvi Ananda (istrinya) tidak memiliki akun media sosial yang dapat dicek. Sehingga, kita tidak mengetahui bagaimana Gibran dan Selvi bereaksi atas tuntutan mahasiswa.
Yang jelas, kabar yang santer terdengar adalah Gibran yang disebut-sebut sebagai calon walikota Solo. Dan, Selvi, yang tengah mengandung anak keduanya.

2 - Kahiyang Ayu - Terakhir kali promosi diet herbal

Dalam instagram, postingan inilah postingan terakhir Kahiyang. Tentang promosi sebuah layanan diet herbal.
Foto: instagram.com/ayanggkahiyang
Jika diklik, postingan di atas men-nonaktifkan fungsi komentar. Tetapi kita dapat melihat komentar-komentar netizen yang pedas di postingan sebelumnya.
ADVERTISEMENT
Foto: instagram.com/ayanggkahiyang

3 - Kaesang Pangarep - Tetap fokus promosi dagangannya.

Dibandingkan dua saudaranya, Kaesang lah yang masih tetap aktif di media sosial. Tapi, twit terakhirnya tidak terkait dengan kondisi perpolitikan yang sedang hangat.
Kaesang malah banyak me-retweet yang me-mention dirinya, terutama terkait produk-produk yang ia jual.
Sedangkan twit yang terakhir ia buat sendiri adalah..
Sedangkan di akun instagramnya, netizen-netizen juga berkomentar pedas. Salah satunya ada yang mengajak Kaesang demo. Ckck.. ada-ada saja.
Foto: instagram.com/kaesangp
Ada juga yang mengungkapkan unek-uneknya, di komentar postingan yang sama.
Foto: instagram.com/kaesangp
Penulis sendiri berharap, setidaknya mendengar secuplik pendapat dari salah satu dari mereka.. tentang nasib bangsa, tentang kisruh perpolitikan negeri.
Twit satu ini kiranya mewakili.
ADVERTISEMENT
[Penulis: Tristia]