Menyikapi Hasil Pemilu, dari Sudut Pandang Psikologi

Konten Media Partner
30 April 2019 14:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Di negara yang menganut sistem demokrasi seperti Indonesia, pemilihan presiden dan wakil presiden serta dewan perwakilan sepenuhnya menjadi hak rakyat. Indonesia yang kini umur kemerdekaannya sudah lebih dari setengah abad, adalah termasuk bangsa tertua yang menganut sistem demokrasi. Oleh karena itu, masyarakat Indonesia pun sudah seharusnya "dewasa" dalam menghadapi hasil pemilihan tersebut.
ADVERTISEMENT
Namun kenyataanya, banyak polemik yang terjadi di tengah masyarakat; baik setelah pemilu atau bahkan jauh sesudah pemilu berlangsung. Menghormati pilihan orang lain ternyata juga menjadi hal yang sulit dilakukan di Indonesia.

Salah satu sikap bukti dewasa dalam berdemokrasi adalah menghormati dan mengakui presiden dan wakil presiden terpilih yang secara resmi diangkat dari hasil pemilu. Meskipun, kedua sosok tersebut bukanlah "jagoan" atau pilihan kita.

Hal ini disampaikan oleh Diah Mahmudah, Psikolog sekaligus Pemilik Biro Psikologi Dandiah, Minggu (28/4) lalu.
Diah mengatakan, memang dibutuhkan kedewasaan mental dalam menyikapi hasil Pemilu. Terutama, jika pemimpin terpilih tak sesuai dengan pilihan kita sendiri. "Ada beberapa hal yang harus diupayakan. Salah satunya, memahami dengan hati bersih bahwa pemimpin terpilih adalah cermin rakyatnya," tutur Diah.
ADVERTISEMENT
Hal yang tak kalah penting ialah kematangan spiritual. Yakinilah bahwa terpilihnya sesosok pemimpin merupakan takdir Tuhan Yang Maha Esa. Ia terpilih dengan seizin-Nya, maka hayatilah dengan ikhlas dan lapang dada.

"Sah juga untuk memberikan feedback dan evaluasi pada perilaku, juga kinerja kepemimpinannya. Ingat, kritik perilaku dan kinerjanya, bukan sisi personalnya. Sampaikan dengan data dan bukti, dengan kalimat yang santun," lanjut Diah.

Poin terakhir, jangan lupa untuk terus mendoakan para pemimpin. Bagaimanapun juga, Tuhan melakukan perubahan pada arah dan jalan negara kita lewat kebijakan-kebijakan mereka (pemimpin terpilih -Red.).
"Doakan pemimpin mengambil kebijakan yang selalu mengikuti petunjuk Yang Maha Kuasa, agar berbagai kebijakannya membuat rakyat tenang beribadah," tutupnya.
ADVERTISEMENT
[Penulis : Izzudin|Editor : Nadhira]
--
Konten ini bermitra dengan Eduplex Indonesia, co-working space.
Untuk info co-working, virtual office, dan sewa space kantor dengan suasana cozy di pusat kota Bandung, hubungi Mia (085721285233) atau email ke [email protected].