Yuk, Pahami Alasan Milenial Suka Pindah-Pindah Tempat Kerja

Foto: Unsplash.com

Di tahun 2020 nanti, Milenial akan menguasai 35% dari tenaga kerja Global, menurut hasil penelitian visix.com. Penelitian tersebut juga mengatakan, Milenial adalah tipikal pekerja keras, lebih dari generasi-generasi sebelumnya, dan optimis dengan karir mereka. Tapi, di sisi lain generasi Milenial juga terkenal dengan ketidakloyalannya dengan perusahaan, alias mudah berpindah-pindah tempat kerja.

Fakta mengejutkan tentang Milenial mudah berpindah-pindah tempat kerja tersebut, bukan tanpa alasan. Masih berdasarkan riset yang dilakukan oleh visix.com, berikut beberapa fakta yang mendukung terjadinya fenomena tersebut.

1. 29% dari generasi Milenial terlibat di tempat kerja, 16% tidak aktif, 55% tidak terlibat.

Yaps, dan untuk meningkatakan keterlibatan aktif mereka di tempat kerja, perusahaan harus mampu memberikan pekerjaan yang bermakna bagi mereka. Karena mereka ingin bekerja untuk organisasi yang memiliki misi dan tujuan.

2. 42% dari Milennial berharap untuk berganti pekerjaan setidaknya setiap 1-3 tahun.

Fakta kedua ini bukan tanpa alasan. Fakta nomor 3 dan selanjutnya akan menjelaskan mengapa mereka, generasi Millenial menginginkan berganti pekerjaan setidaknya setiap 1-3 tahun

3. Milenial yang terlibat 64% lebih kecil kemungkinannya untuk berganti pekerjaan jika pasar kerja membaik dalam 12 bulan ke depan.

Oke, sedikit membahas lagi fakta pendukung nomer 1, setidaknya Milenial tidak akan menjadi “kutu loncat”, apabila perusahaan tempat dia bekerja, bisa memberikan pekerjaan yang bermakna kepadanya serta pasar kerja perusahaan tersebut terus mengalami peningkatan.

4. 59% dari Milennial mengatakan kesempatan untuk belajar dan tumbuh sangat penting bagi mereka ketika melamar pekerjaan.

Jadi, perusahaan yang hanya berniat memeras tenaga Milenial tanpa memberikannya kesempatan untuk bertumbuh dan berkembang. Selamat! Perusahaan Anda akan sering ditinggalkan oleh generasi yang terkenal akan kreativitasnya ini.

5. 19% dari Milennial mengatakan fleksibilitas adalah manfaat tempat kerja mereka yang paling penting. 59% dari Milennial mengatakan fleksibilitas akan meningkatkan produktivitas, 49% mengatakan itu akan meningkatkan kebahagiaan mereka.

Yuhuu, sudah waktunya perusahaan memberikan tempat dan waktu kerja yang fleksibel untuk pegawainya. Tidak melulu harus datang ke kantor jam 8-16, asalkan tugas dan pekerjaan selesai.

6. 75% kaum Millenial lebih suka bekerja dari rumah atau lokasi lain di mana mereka merasa paling produktif. Namun, saat ini hanya 43% perusahaan yang melakukan ini.

Tuhkan, dan memang terbukti kok, remote working itu lebih produktif. Perusahaan pun akan bisa memangkas biaya operasional kantor fisik, iya kan?

7. 78% Generasi Milenial memandang kualitas tempat kerja sebagai hal yang penting ketika memilih pekerjaan.

Setidaknya kalau memang keukeuh kita harus rutin kerja di kantor, tolong bagi perusahaan menyediakan tempat kerja yang nyaman, cozy dan jangan lupa, instagramable. Satu lagi, sediakan coffe shop, karena Millenial suka ngopi.

Paham kan? Sebenarnya bukan tanpa alasan Milenial suka pindah-pindah kerja. asalkan perusahaan mau lebih memperhatikan mereka, maka Milenial pun akan bertahan. Lagipula, investasi di bidang Sumber Daya Manusia (SDM) akan jauh lebih menguntungkan perusahaan secara jangka panjang daripada investasi di bidang lainnya.

[Penulis: Izzudin] [Editor: Lupi Y]