Anies: Untuk Pesan Perubahan, Saya Jagokan Kroasia di Piala Dunia

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan di Balai kota. (Foto: Moh Fajri/kumparan)

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak ingin ketinggalan mengikuti riuh Piala Dunia 2018. Anies yang semula mendukung tim nasional Jerman harus kecewa karena tim kesayangannya tidak lolos fase grup. Begitu juga dengan timnas Belgia yang dijagokan Anies di semifinal, harus kalah saat melawan Prancis dengan skor 1-0.

"Jago-jago saya sudah pada tumbang, pertama Jerman. Awal sudah kalah sama Meksiko, Korea. Kemudian tinggal empat, Belgia tumbang, Inggris tumbang. Jadi sekarang tinggal Kroasia sama Prancis," kata Anies di Hotel Four Points, Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (12/7).

Kroasia menjejak final Piala Dunia 2018. (Foto: REUTERS/Christian Hartmann)

Namun, Anies melihat ada yang menarik saat Kroasia berhasil melaju ke final pada dini hari tadi setelah mengalahkan Inggris. Ia berpendapat, meski penduduk Kroasia tidak banyak, mereka dapat menghasilkan pemain-pemain yang berkualitas.

"Menarik kemunculan Kroasia ini dan saya rasa pelajaran buat Indonesia. Jumlah penduduk minim tapi mampu dapat bakat-bakat terbaik. Kita lihat saja antara Prancis dan Kroasia, kalau Kroasia menang menjadi bersejarah," jelas Anies.

Karena melihat ada perubahan yang dibawa Timnas Kroasia, ia kemudian menjagokan agar mengalahkan Prancis di final dan mendapat titel juara dunia.

"Kalau untuk pesan perubahan, saya pilih Kroasia," ucapnya.

Gol Ivan Perisic ke gawang Inggris. (Foto: REUTERS/Carl Recine)

Kroasia berhasil melaju ke babak final, setelah mengalahkan Inggris di babak semifinal dengan skor 2-1. Setelah sempat imbang 1-1 di waktu normal, Mario Mandzukic berhasil mencetak gol penentu kemenangan di menit 109.

Babak final antar Kroasia vs Prancis akan berlangsung di Stadion Luzhniki pada Minggu (15/7) 22.00 WIB.