Tuban Diguncang Gempa Akibat Pergerakan Sesar Aktif

23 Juli 2017 22:40 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Gempa. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Gempa. (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Dua gempa bumi mengoncang Paciran, Tuban, Jawa Timur, pada Minggu (23/7) malam. Gempa berkekuatan 4,2 magnitudo terasa pada 19.28 WIB, sekitar 20 menit berselang, kembali terjadi gempa berkekuatan 3,2 magnitudo.
ADVERTISEMENT
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan gempa tersebut sempat membuat panik warga Tuban dan sekitarnya berpusat 17 kilometer dari Kota Paciran. Pusat gempa berkedalaman 5 kilometer berada di laut.
Kepala Bidang Informasi Gempabumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG, Daryono, menyebutkan gempa ini tidak berpotensi menimbulkan kerusakan. "Warga Paciran, Tuban diimbau agar tetap tenang karena kekuatan gempa bumi ini belum berpotensi merusak. Berdasarkan karakteristik kegempaan yang baru saja terjadi, maka sangat kecil potensi akan terjadi gempa dengan kekuatan yang lebih besar," kata Daryono dalam keterangannya yang diterima kumparan (kumparan.com).
Daryono menjelaskan, gempa yang terasa di Tuban dan sekitarnya terjadi akibat pergerakan kerak dangkal (shallow crustal earthquake) aktif. Pemicu pergerakannya adalah sesar aktif di lepas Pantai Tuban.
ADVERTISEMENT
"Gempa bumi dipicu oleh sesar/patahan dengan pergerakan arah mendatar dengan sedikit unsur naik (oblique thrust). Secara tektonik, struktur sesar yang berdekatan dengan titik episenter adalah Sesar Rembang terdapat di daratan pesisir Tuban yang oleh para ahli teridentifikasi sebagai sesar dengan pergerakan naik (thrusting),".