4 Tips Jitu Menghadapi Wawancara Kerja

Bekerja di perusahaan impian adalah suatu pencapaian besar dalam hidup. Di balik itu, terdapat perjuangan yang harus dilewati, mulai dari mencari pekerjaan yang sesuai keinginan, membuat CV yang baik, hingga melewati tahap wawancara dengan lancar.

Salah satu proses yang paling menantang dalam pencarian kerja adalah wawancara. Pada tahap ini, banyak pelamar yang gagal karena berbagai alasan. Salah satu penyebab utama adalah rasa panik yang menyerang serta persiapan yang kurang matang.

Untuk mengatasi masalah tersebut, Destiny Priandari, Recruitment and Employer Branding Specialist di Tokopedia, membagikan 4 tips jitu dalam mempersiapkan dan menghadapi wawancara dengan baik dan lancar. Yuk simak tips di bawah ini!

1. Mengenali Perusahaan yang Dilamar

“Apa yang kamu ketahui tentang perusahaan ini?”

Pertanyaan tersebut seringkali diajukan untuk mengetahui seberapa besar keinginan pelamar untuk bekerja di perusahaan tersebut. Mengantisipasi hal ini, kamu perlu mencari tahu terlebih dahulu mengenai tempat kerja yang kamu tuju. Beberapa hal yang perlu diketahui antara lain latar belakang, sejarah, visi dan misi, hingga aturan yang berlaku di perusahaan tersebut.

2. Perhatikan Penampilan

Mendapat kesan pertama yang baik dari perekrut dapat dilakukan dengan beberapa cara, salah satunya dengan memilih gaya berpakaian. Selain kemampuan, penampilan juga menjadi poin penting dalam sebuah wawancara. Tahukah kamu? Semakin baik penampilanmu, semakin besar rasa percaya diri yang kamu miliki. Dengan kepercayaan diri yang baik, kamu dapat menunjukkan kesan yang positif terhadap perekrut.

“Dalam menghadapi wawancara, sebaiknya menggunakan pakaian yang rapi dan sopan. Akan lebih baik apabila pelamar menyesuaikan pakaian yang dikenakan dengan perusahaan yang dituju,” ujar Destiny.

3. Jawab Setiap Pertanyaan dengan Jujur dan Jelas

Tujuan utama dari wawancara adalah untuk mengetahui potensi yang dimiliki calon karyawan perusahaan. Biasanya perekrut akan menanyakan beberapa pertanyaan terkait kemampuan maupun kepribadian yang pelamar miliki, sehingga dapat menemukan orang yang tepat sesuai dengan posisi yang dibutuhkan.

Ketika HRD atau User memberikan pertanyaan, jawablah dengan jujur, singkat dan jelas. Jangan terlalu mempromosikan diri secara berlebihan karena akan memberi kesan negatif.

“Pelamar juga bisa bertanya seputar pekerjaan yang akan dilakukan, budaya kerja, maupun jenjang karier,” jelas Destiny.

4. Cerminkan Bahasa Tubuh yang Baik

Ketika menginjakkan kaki di lingkungan perusahaan, ada baiknya jika kamu menjaga sikap dan bahasa tubuh. Hal ini untuk memberikan kesan pertama yang baik kepada semua orang di perusahaan tersebut.

Ketika dipersilakan untuk masuk ke ruangan, jabat tangan perekrut dengan tegas dan berikan senyuman. Selama menjawab pertanyaan, usahakan untuk tetap bersikap tenang dan tidak tergesa-gesa.

“Setiap perusahaan memiliki cara tersendiri untuk menilai calon karyawannya. Di Tokopedia, kami menilai pelamar berdasarkan DNA yang kami miliki, yakni Focus on Customer, Growth Mindset, dan Make it Happen Make it Better. Kami mencari orang yang bisa mewujudkan DNA tersebut,” jelas Destiny.

Proses wawancara mungkin menegangkan, akan tetapi kamu bisa jauh lebih tenang dan percaya diri menghadapinya apabila kamu sudah melakukan persiapan yang baik. Wawancara menentukan penilaian pertama yang akan diberikan oleh perusahaan, jadi jangan sampai mengecewakan.