2 Pemuda Asal Bantul Jadi Tersangka Aksi Tawuran

Konten Media Partner
12 Mei 2019 16:23 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi penganiayaan. Foto: kumparan.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penganiayaan. Foto: kumparan.
ADVERTISEMENT
Polres Gunungkidul menetapkan dua orang pemuda menjadi tersangka dalam aksi tawuran antar suporter sepakbola yang terjadi usai pertandingan ujicoba PSS Sleman dengan Persipura beberapa hari lalu. Aksi tawuran tersebut berlangsung di Kecamatan Patuk, kecamatan yang berbatasan dengan Kabupaten Bantul.
ADVERTISEMENT
Kedua pemuda ini diringkus bersama 6 orang lainnya. Delapan orang pemuda tersebut ditangkap setelah menyerang petugas yang berupaya melerai aksi tawuran antar Suporter di kawasan Kecamatan Patuk tersebut.
Kasat Reskrim Polres Gunungkidul, AKP Riko Sanjaya mengatakan, usai menyaksikan pertandingan ujicoba antara PSS Sleman bersama Persipura, suporter asal Wonosari akan kembali ke Gunungkidul dengan cara berkonvoi. Sesampai di jalan Wonosari tepatnya di Kecamatan Patuk, konvoi tersebut terlibat kericuhan.
"Polisi yang melakukan pengawalan berusaha melerai mereka. Namun justru mendapat penganiayaan,"tuturnya, Minggu (12/05/2019).
Dalam peristiwa tersebut, lima orang polisi terluka akibat dikeroyok oknum suporter tersebut. Dua orang mengalami luka akibat pukulan tangan kosong dan juga bambu. Beberapa warga di sekitar aksi kericuhan juga mengalami kerusakan meskipun tak menimbulkan korban jiwa.
ADVERTISEMENT
Usai kejadian, polisi meringkus 8 orang pemuda yang terlibat kericuhan tersebut. Dalam pemeriksaan lebih lanjut, polisi akhirnya menetapkan dua orang tersangka. Sementara 6 orang lainnya polisi lepaskan karena tidak cukup bukti.
Dua orang tersangka masing-masing SLD (16) dan ORD yang sudah berusia dewasa. Kedua orang pemuda tersebut semuanya berasal dari Kecamatan Piyungan Kabupaten Bantul. Kini keduanya meringkuk di dalam tahanan Polres Gunungkidul.
"Mereka kami kenakan pasal 170 dengan ancaman hukuman 5-6 tahun penjara,"ujarnya. (erl/adn)