3 Aplikasi Angkutan Online Beroperasi di Yogyakarta

Konten Media Partner
3 Maret 2019 18:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrsasi angkutan online. Foto: Thinkstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrsasi angkutan online. Foto: Thinkstock
ADVERTISEMENT
Persaingan angkutan online di Yogyakarta semakin ketat. Pasalnya, Yogyakarta kini miliki 3 aplikasi angkutan online. Get Indonesia, menjadi aplikasi angkutan online baru yang hadir di Yogyakarta. Perusahaan yang berbasis angkutan online ini mengklaim telah memiliki 3.000 driver 7 agen yang mereka rekrut dalam 2 bulan terakhir.
ADVERTISEMENT
Get Indonesia yakin mampu bersaing dengan angkutan online yang sebelumnya telah lebih dulu mengaspal di Yogyakarta. Kota Yogyakarta merupakan kota ke-59 yang disasar oleh aplikasi baru ini. Mereka mengklaim setidaknya sudah 75.000 orang yang mengunduh aplikasi Get.
Direktur PT Persada Indonesia, Tony Kurniawan, mengatakan kendati sebagai perusahaan angkutan online yang baru saja didirikan, mereka tetap optimis mampu bersaing dengan angkutan online lain yang telah hadir sebelumnya. Sebagai perusahaan anak negeri, pihaknya memang ingin membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya bagi masyarakat Indonesia
"Kami yakin bisa bersaing dengan perusahaan yang telah hadir 7 tahun di Indonesia," katanya, Minggu (3/3/2019).
Sebagai perusahaan yang baru hadir di Yogyakarta berbagai aktivitas mereka lakukan untuk memperkenalkan kehadiran kepada khalayak publik. Salah satunya adalah, Get hadir dalam kegiatan millenial safety riding yang diselenggarakan oleh Polres Sleman di lapangan denggung, Minggu (3/3/2019).
ADVERTISEMENT
"Keselamatan adalah hal utama yang harus kami jaga untuk penumpang," ujarnya.
Ketua panitia, Aryanto, mengatakan Get baru akan diresmikan tanggal 10 Maret 2019 mendatang di titik nol. Get sengaja ikut dalam kegiatan milenial road safety riding ini untuk memperkenalkan lebih luas lagi kehadiran di Yogyakarta. Selama ini respon masyarakat Yogyakarta cukup bagus sehingga ia yakin mampu bersaing dengan angkutan berbasis online lainnya
"Saat ini sudah ada 7000 orang yang mendownload aplikasi Get," klaimnya. (erl/adn)