39 Desa di Magelang Diguyur Hujan Abu Akibat Erupsi Merapi

Konten Media Partner
21 Juni 2020 12:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi erupsi Merapi. Foto: Kumparan.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi erupsi Merapi. Foto: Kumparan.
ADVERTISEMENT
Erupsi Gunung Merapi pada Minggu (21/6/2020), mengakibatkan hujan abu di sebagian wilayah Kabupaten Magelang, dan sampai pukul 11.30 sebaran hujan abu semakin meluas di puluhan desa yang tersebar di berbagai kecamatan.
ADVERTISEMENT
"Sebaran abu telah mencapai di 39 desa di 8 kecamatan. Sebarannya pun bervariasi ada yang tipis namun ada juga yang deras," kata Tanto Lurah Dukun, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang, Minggu (21/6/2020).
Di Kecamatan Srumbung hujan abu cukup deras di 7 desa, yakni Desa Kaliurang, Kemiren, Srumbung, Banyuadem, Kalibening, Ngargosoka, Kradenan. Di Kecamatan Dukun terjadi hujan abu ringan di 5 desa, yakni Desa Ngargomulyo, Keningar, Sumber, Sengi, dan Banyudoono.
Di Kecamatan Sawangan hujan abu ringan terjadi di dua wilayahk, yaitu di Desa Wonolelo dan Desa Krogowanan, sedangakan di Kecamatan Salam hujan abu menimpa 7 desa, antara lain Desa Gulon, Seloboro, Tirto, Sucen, Kadiluwih, Tersan, Pucungrejo. Di Kecamatan Muntilan 5 wilayah mengalami hujan abu yakni Gunungpring, Sedayu, Adikarto, Tamanangung, dan Kelurahan Muntilan.
ADVERTISEMENT
Adapun di Kecamatan Ngluwar hujan abu terjadi di Desa Plosogede, Blongkeng, dan Desa Jamus Kauman, serta Desa Ngluwar. Di Kecamatan Mungkin hujan abu terjadi di Kelurahan Mungkid, dan Desa Pabelan. Lalu di Kecamatan Borobudur ada 7 desa terguyur hujan abu ringan, yakni Dea Sambeng, Kenalan, Wanurejo, Ngargogondo, Tuksongo, Wringinputih, dan Bumiharjo.
Widiarti, warga Muntilan mengatakan, di wilayahnya hujan abu tipis sehingga masyarakat tetap bisa beraktivitas. Bahkan di jalan dan di tempat bermain seperti Taman Bambu Runcing masih ada pengunjungnya.
"Jalan Raya Magelang-Jogja masih bisa dilewati jadi tidak begitu masalah. Kalau di Kecamatan Muntilan dan Dukun masih aman sih, masih terlihat juga pengendara motor arah Magelang ke Jogja dan sebaliknya," katanya. (ari)
ADVERTISEMENT