Air Sudah Sempat Hilang, Underpass Kulur Mulai Tergenang Kembali

Konten Media Partner
27 Februari 2020 10:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kondisi underpass kulur yang tergenang. Foto: Erfanto
zoom-in-whitePerbesar
Kondisi underpass kulur yang tergenang. Foto: Erfanto
ADVERTISEMENT
Pemerintah Kulon Progo berhasil menghilangkan genangan air underpass Kulur. Sejak Senin siang pemerintah setempat mengerahkan setidaknya 5 mesin pompa untuk menyedot air dari dalam under pass. Namun air kembali menggenang di Underpass Kulur Kulon Progo sehari setelahnya, air terlihat kembali menggenang.
ADVERTISEMENT
Hari, warga yang ditemui di sekitar Underpass Kulur menyebutkan, hujan yang yang datang pada Selasa sore tersebut memang berlangsung cukup deras. Ia khawatir genangan air akan semakin bertambah tinggi.
"Biasanya, kalau hujan seperti ini (deras) walaupun tidak lama pasto banjir,"ujar Hari, Rabu (26/2/2020) petang.
Hari mengakui sejak hari Senin, pemerintah memang terlihat berusaha melakukan pemompaan air yang ada di underpass tersebut. Hingga Senin malam, pemompaan tersebut belum berhasil menghilangkan air yang ada di underpass.
Selasa pagi upaya untuk mengosongkan underpass tersebut masih terus dilakukan oleh pemerintah setempat. Siang hari air yang ada di underpass tersebut berhasil digolongkan meskipun sore hari ketika hujan turun air terlihat mulai menggenang.
"Hujan ini cukup deras. Bisa-bisa banjir lagi,"tambahnya.
ADVERTISEMENT
Sembari tersenyum, Hari kemudian mengatakan jika kemungkinan besar air akan kembali mengenang mengingat hujan masih terus terjadi sore ini. Dari dulu setiap musim penghujan underpass ulur tersebut memang selalu digenangi air setinggi 3 meter.
"Bahkan bisa menyentuh langit-langit underpass. Mending ditutup saja wong ndak berfungsi,"kata Hari.
Di musim kemarau pun seringkali terjadi genangan air di underpass tersebut yaitu ketika saluran air di Kalibawang meluap. Bahkan setiap musim penghujan karena selalu ada air yang menggenang.
"Kalau ada airnya ya biasa untuk piknik. Bisa renang di pinggir ujung underpass soalnya. Sejak saya SMP, 15 tahun yang lalu kalau ndak salah. Selalu banjir,"kata Hari.
Sebelumnya Bupati Kulon Progo, Sutedjo sejak Senin yang Mas sudah menerjunkan setidaknya 5 mesin pompa air untuk mengurangi debit air di dalam. Hari ini ini dia yang menggerakkan mesin pompa air dengan kekuatan yang lebih besar yaitu 4 PK.
ADVERTISEMENT