Anggota DPRD Temanggung Ikuti Vaksinasi Booster

Konten Media Partner
28 Januari 2022 12:27 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Ketua DPRD Temanggung Muh Amin disuntik vaksin tahap ketiga (booster), Kamis (27/1/2022). Foto: ari/Tugu Jogja
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Ketua DPRD Temanggung Muh Amin disuntik vaksin tahap ketiga (booster), Kamis (27/1/2022). Foto: ari/Tugu Jogja
ADVERTISEMENT
Guna membentuk herd immunity anggota DPRD Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah mulai menjalani vaksinasi tahap tiga atau booster. Vaksinasi bagi anggota dewan beserta pegawai sekretariat DPRD (Setwan).
ADVERTISEMENT
Wakil Ketua DPRD Temanggung Muh Amin, mengatakan, sebanyak 110 dosis vaksin Pfizer disuntikkan secara langsung oleh para tenaga kesehatan dari Puskesmas Dharma Rini Temanggung. Menurutnya, vaksinasi booster tidak jauh berbeda dengan vaksinasi tahap satu dan dua.
"Rasanya biasa, tidak terasa dan tidak sakit. Karena berdasarkan pengalaman vaksin pertama dan kedua ternyata tidak ada reaksi yang berlebihan, biasa-bisaa saja. Sebagai wakil rakyat kita tentunya harus menjadi pioner bagi masyarakat, terkait pentingnya melaksanakan vaksin yang ketiga ini,"katanya, Kamis (27/1/2022).
Amin mengimbau, sekiranya masyarakat bisa semaksimal mungkin memanfaatkan layanan vaksinasi booster yang tersedia. Lantaran hal ini menjadi salah satu upaya mewujudkan herd immunity (kekebalan komunal) guna menghadapi kondisi sekarang yang masih belum terbebas dari pandemi COVID.
ADVERTISEMENT
"Saya juga mengapresiasi setinggi-tingginya kepada Pemkab Temanggung, khususnya Dinas Kesehatan yang luar biasa proaktif terus menggencarkan vaksinasi sampai ketiga ini. Capaian kita juga termasuk yang paling tinggi di Jawa Tengah," katanya.
Anggota DPRD Temanggung Hernandia Happy Safitri mengatakan hal senada. Menurutnya, para anggota dewan yang bergerak dengan mobilitas tinggi, perlu mendapat perlindungan lebih baik untuk menangkal paparan COVID-19 beserta varian turunannya.
"Ini (booster) baik buat nambah imun, tapi ada beberapa juga yang takut booster karena denger-denger efeknya lebih tinggi. Kalau saya sendiri tidak mengalami KIPI. Pas disuntik juga tidak terasa apa-apa, padahal katanya sakit ternyata enggak," katanya.
Sekretaris Dinas Kesehatan Temanggung Dwi Sukarmei, mengatakan, vaksinasi tahap tiga, sudah dibuatkan jadwal pelaksanaan bagi tiap-tiap instansi, dinas dan OPD yang ada di Temanggung. Jadi vaksinasi ketiga ini tidak hanya melalui permintaan, tetapi juga sudah terdata dan terjadwal.
ADVERTISEMENT
Ia menyebut, sebanyak 9.000 dosis vaksin booster sudah disuntikkan hingga saat ini yang menyasar para nakes, lansia, pelayan publik dan sebagian masyarakat umum. Sementara capaian vaksinasi dosis pertama di Temanggung sudah mencapai 87,96 persen, dosis dua 70,89 persen dan vaksin anak 75 persen.
"Booster untuk masyarakat sudah kita mulai, tinggal menunggu jadwal ritmenya saja. Karena kita juga harus menyelesaikan vaksinasi anak, dosis 2 maupun dosis 1. Bagi masyarakat yang sudah bisa dosis 3 langsung ke puskesmas terdekat," tandasnya. (ari)