news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Candi Prambanan dan Candi Ratu Boko Tetap Buka saat Libur Lebaran

Konten Media Partner
14 Mei 2021 17:33 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Candi Prambanan dan Candi Ratu Boko Tetap Buka saat Libur Lebaran
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Objek wisata Candi Prambanan tetap akan dibuka pada saat libur lebaran 2021 ini. Selain Candi Prambanan, kawasan Candi Ratu Boko juga akan terbuka bagi wisatawan selama periode liburan ini.
ADVERTISEMENT
Kedua objek wisata yang terletak di Jogja tersebut bisa dibuka mengingat Kabupaten Sleman sendiri masuk dalam wilayah zonasi kuning. Hal tersebut pun juga sejalan dengan ketentuan pemerintah dimana tempak publik boleh beroperasi jika berada di kawasan zona hijau dan kuning.
"Berdasarkan data terkini peta zonasi COVID-19 tingkat kelurahan di Kabupaten Sleman periode 10-16 Mei 2021, destinasi TWC Prambanan, Ratu Boko, dan Teater Pentas Ramayana berada di kawasan zona kuning. Ini yang menjadi dasar PT TWC untuk tetap melayani wisatawan yang berkunjung," ungkap Marketing & Service Director PT TWC Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko, Hetty Herawati, Jumat (14/5/2021).
Mengingat objek wisata Candi Prambanan maupun Ratu Boko tersebut buka di tengah situasi pandemi COVID-19 dan libur lebaran, pihak TWC memastikan akan memberlakukan protokol kesehatan secara ketat.
ADVERTISEMENT
Di dengah adaptasi kebiasaan baru, pihak pengelola tentu saja berusaha untuk mengaplikasikan standar CHSE (Cleanliness, Healthy, Safety, and Environmental Sustainability) yang sudah dutetapkan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
"Ini menjadi sebuah komitmen kepada masyarakat, memastikan aman saat berkunjung ke destinasi kami.Tentunya ada konsekuensi besar yang harus TWC tempuh untuk mencapainya. Dan hal ini dibutuhkan 'awareness' serta kerja sama yang baik dari masyarakat," jelasnya.
Sebelumnya, Dinas Kesehatan Sleman merilis data sebaran COVID-19 di wilayah Kabupaten Sleman. Dari 86 kalurahan di wilayah Kabupaten Sleman, sebagian besar di antaranya masuk ke dalam zona kuning COVID-19. Data tersebut dirilis untuk periode 10 hingga 16 Mei 2021.
Informasi selengkapnya klik di sini.
Kalurahan yang berada di zona merah hanya Mororejo (Tempel). Sementara yang masuk di zona oranye terdapat Kelurahan Tirtomartani dan Purwomartani di Kecamatan Kalasan, Kelurahan Ambarketawang dan Banyuraden di Kecamatan Gamping, serta Kelurahan Merdikorejo di Kecamatan Tempel.
ADVERTISEMENT
"Secara umum objek wisata tetap buka seperti biasa. Aturan mainnya tentu dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Misalnya menerima wisatawan maksimal 50% dari kapasitas pengunjung," ungkap Plt. Kepala Dinas Pariwisata Sleman Suci Iriani Sinuraya, Selasa (11/5/2021) lalu.