Kata SBY Usai Klub Voli Kebanggaannya Menangkan Pertandingan di Gunungkidul

Konten Media Partner
30 Juni 2022 16:57 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mantan Presiden SBY saat mendampingi klub voli kebanggaannya bertanding di Gunungkidul. Foto: Erfanto/Tugu Jogja
zoom-in-whitePerbesar
Mantan Presiden SBY saat mendampingi klub voli kebanggaannya bertanding di Gunungkidul. Foto: Erfanto/Tugu Jogja
ADVERTISEMENT
Klub bola voli yang didirikan oleh mantan Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Lavani Est 2019 Cikeas berhasil menjadi champion dalam kompetisi paling bergengsi di tanah air, Proliga 2022. Sebagai klub bola voli yang belum lama berdiri tentu menjadi sebuah kejutan dan kebanggaan tersendiri bagi klub yang bermarkas di Bogor ini.
ADVERTISEMENT
Menurut SBY, tim Lavani Est 2019 Cikeas ini sebenarnya hanya tim biasa. Sama seperti klub bola voli lain di tanah air yang selalu berlatih dan bertanding. Namun tidak sekedar itu, selain berlatih fisik tetapi Lavani juga menjalani latihan mental.
"Kami akui, Lavani masih memiliki banyak kekurangan terlebih banyak pemain muda. Jika kemarin menjadi Jawara Proliga maka itu adalah campur tangan Tuhan," tutur SBY merendah, usai mendampingi tim Lavani bertanding dengan klub bola voli dari Gunungkidul, Ganeksa Bumikarta, Kamis (30/6/2022).
SBY menambahkan apa yang dilakukan oleh Lavani sebenarnya juga bisa dilakukan klub-klub lain dan di daerah lain di seluruh Indonesia, termasuk yang ada di Gunungkidul. Karena semua membutuhkan latihan dan kebersamaan yang kuat.
ADVERTISEMENT
Dan untuk musim depan, ia berharap Lavani bisa bertahan mampu mempertahankan predikat juara Proliga 2022. Karena tim proliga tangguh semua yang sekarang tengah mempersiapkannya termasuk jawara lama Bhayangkara Samathor Surabaya.
"Kami tetap akan berikhtiar untuk mempertahankan juara di musim mendatang," terang dia.
SBY mengatakan hari ini merupakan hari ketiga pertandingan eksebisi Lavani di kota-kota di Jawa Tengah dan DIY serta Jawa Timur. Hari pertama, Lavani melakukan latih tanding atau pertandingan persahabatan di Magelang menghadapi tim Tangguh dari Semarang, Satria Sejati Semarang. Hari kedua dengan Akademi Militer di Kampus Akademi Militer dan hari ini bersama tim tangguh lainnya, Ganeksa Bumikarta.
Menurut SBY, pertandingan klub lokal Ganeksa sudah cukup bagus, meskipun akhirnya kehilangan set-setnya. Namun secara umum permainan klub tersebut cukup bagus sehingga masyarakat yang menyaksikannya cukup senang karena nampak tehnik-tehnik bagus yang ditampilkan kedua klub bola voli tersebut.
ADVERTISEMENT
Pihaknya akan melanjutkan perjalanan ke Pacitan Jawa TImur dan pada saatnya melanjutkan pertandingan persahabatan dengan klub bola voly dari Yogyakarta, Yuso dan juga Indomart dari Jawa Timur. Tujuannya memang untuk memberikan pengalaman atlit-atlitnya baik senior maupun junior bertanding di luar kandang.
"Ini penting menghadapi tim-tim yang berbeda dan keunggulan masing-masing untuk memberikan pengalaman berbeda bagi para pemain atau atlit," terang dia.
Di samping juga untuk semakin mengeratkan hubungan atlit-atlit bola voli di tanah air. Karena ia yakin ketika olah raga berkembang dengan baik dan seni budaya berkembang dengan baik, masyarakat akan semakin rukun lebih sayang menyayangi.
"Kalau hanya politik maka biasanya keras, kalah menang. Kalau hanya bisnis biasanya yang dikejar untung, masalahnya yang terjadi hanya untung. Meskipun bisnis itu penting untuk ekonomi rakyat kita, tetapi politik juga keniscayaan dalam kehidupan bernegara mari kita isi dengan kehidupan masyarakat dengan olahraga dan seni budaya," pesannya.
ADVERTISEMENT
Terkait dengan klub lokal seperti Ganeksa Bumikarta, SBY menilai sebenarnya Ganeksa adalah Klub yang sudah bagus. Di samping ada pemain proliga namun pemain lain juga cukup bagus dan memiliki potensi untuk berkembang di masa mendatang.
"Saya kira pemerintah daerah maupun komunitas bola voli ataupun KONI mengetahui potensi mereka yang bisa dikembangkan," tambahnya.