Latihan saat Pandemi, Semua Pemain PSS Sleman Wajib Rapid Test COVID-19

Konten Media Partner
13 Agustus 2020 20:44 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rapid test COVID-19 di RSHS Bandung. Foto: Dok. Pemprov Jabar
zoom-in-whitePerbesar
Rapid test COVID-19 di RSHS Bandung. Foto: Dok. Pemprov Jabar
ADVERTISEMENT
Pemain PSS Sleman kembali akan berlatih pasca Liga 1 musim 2020 di tengah pandemi COVID-19 diputuskan berlanjut lagi 1 Oktober 2020 hingga 28 Februari 2021 walau tanpa penonton.
ADVERTISEMENT
“Untuk persiapan pemain sebelum latihan kembali, para pemain harus sudah melakukan rapid test di tempat masing-masing,” kata Direktur Utama PT PSS Sleman, Marco Garcia Paulo Kamis (13/8/2020).
Rapid test ini demi memastikan pemain kembali ke Yogyakarta daam kondisi aman dan sehat.
Ia merinci bahwa tanggal 20 Agustus, para pemain sudah melakukan rapid test di tempat masing-masing, lalu 21 Agustus, pemain sudah mulai berkumpul, dan tanggal 24 Agustus, pemain sudah mulai latihan.
Marco mengatakan kompetisi tahun 2020-2021 merupakan tahun perubahan. Untuk itu, ia bertekad ingin membawa PSS ke sebuah perubahan di masa pandemi COVID-19.
Informasi selengkapnya klik di sini.
"Kita pastinya tetap mempunyai target. Di tengah pandemi COVID-19, pasti ada penyesuaian. Kita harus sesuaikan," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Ia mengatakan jika di musim yang lalu PSS Sleman berada di posisi 8 maka di musim ke depan, peringkatnya harus naik.
"Masak kita turun dari angka 8. Kita target musim depan, masuk 5 besar meski tidak ada degradasi. Kita yakin bisa capai disitu, usaha akan kita kerahkan," ucapnya.
Manajer tim PSS, Coach Danilo Fernando mengatakan agar tim PSS semakin solid, ia akan menjaga pemainnya tidak terkena COVID-19 dan cidera.
"Selama kita bisa menjaga pemain jangan sampai terkena COVID-19 dan cidera, tim akan solid. Satu tim, harus satu visi satu misi, mental harus kuat," tutupnya. (atx)