MTsN di Bantul Buat Film Pendek Singgung soal Toleransi Beragama

Tangkapan layar film pendek 'Satu Jam Salah Paham'. Foto: Youtube/Kemenag Kab. Bantul

Indonesia memiliki berbagai macam suku, agama, dan budaya. Hal ini sebenarnya menjadi keunikan tersendiri bagi Indonesia. Namun, kerap kali masih ada oknum tak bertanggung jawab yang berusaha memecah belah.

Berbagai upaya dilakukan untuk menekankan pentingnya toleransi dalam perbedaan. Termasuk toleransi beragama. Salah satu MTsN di Bantul melihat pentingnya pemahaman moderasi beragama di Indonesia.

Lewat film pendek berjudul 'Satu Jam Salah Paham', MTsN di Bantul ini menyampaikan pesan akan keberagaman agama di Indonesia. Toleransi menjadi hal yang ditekankan dalam film pendek ini.

"Melalui film Satu Jam Salah Paham, guru-guru MTsN 9 Bantul mencoba untuk menyajikan alternatif lain dalam rangka transfer pemahaman moderasi beragama di tengah arus radikalisme," ujar Kepala MTsN 9 Bantul, Nur Hasanah Rahmawati.

Bersama Komunitas Sang Indonesia, pihak sekolah berupaya menyajikan informasi mengenai keberagaman agama dan toleransi dengan media yang unik dan tak membosankan.

"MTsN 9 Bantul meyakini dengan media film yang ditayangkan melalui Youtube mampu memantik ketertarikan peserta didik khususnya dan masyarakat pada umumnya untuk kembali menilik bagaimana cara pandang mereka terhadap moderasi beragama. Di titik ini, guru-guru MTsN 9 Bantul ingin menyebarkan semangat toleransi beragama atas dasar keyakinan bahwa agama adalah inspirasi bagi kedamaian," ujar M. Shodiq Sudarti, dari Komunitas Sang Indonesia.