Prabowo: Jangan Agungkan Prabowo-Sandi

Konten Media Partner
29 November 2018 8:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Prabowo: Jangan Agungkan Prabowo-Sandi
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Calon Presiden (Capres) nomor urut 02, Prabowo Subianto mengingatkan kepada simpatisan dan pendukungnya agar tidak secara berlebihan mengagung-agungkan pasangan Prabowo-Sandi pada Pilpres 2019.
ADVERTISEMENT
"Ingat, saya minta jangan kalian mengagung-agungkan Prabowo-Sandi, kita hanya manusia biasa," kata Prabowo saat berpidato dihadapan simpatisannya di Gedung Sasono Hinggil Dwi Abad, Alun-alun Kidul (Selatan) Yogyakarta, Rabu (28/11/2018).
Ia mengungkapkan, Prabowo-Sandi tak ayalnya sama dengan masyarakat biasa lainnya. Namun, saat ini Prabowo-Sandi berada pada posisi untuk memperjuangkan kepentingan rakyat Indonesia.
"Kita (Prabowo-Sandi) hanya kebetulan berada di suatu yang tepat dan kondisi dimana kita melihat bahwa kita harus tampil untuk rakyat kita," ujarnya.
Prabowo meminta maaf jika sampai saat ini banyak berbuat salah. "Tapi kita manusia biasa dengan banyak kekurangan, dan saya juga banyak kekurangan, sehingga saya juga mungkin banyak bicara," ujarnya.
"Tapi jangan diplentir terus dong," candanya.
Ia menegaskan, dirinya tak akan pernah ragu untuk meminta maaf jika merasa melakukan kesalahan. Sebab, hal tersebut menjadi koreksi bagi dirinya agar terus menjadi orang yang lebih baik lagi.
ADVERTISEMENT
Menurutnya, orang yang berani mengoreksi pimpinannya maka Ia telah menjaga agar pimpinannya tidak salah dalam memimpin masa depan bangsa dan negara.
"Saya tidak ragu-ragu minta maaf. kenapa orang salah terus minta maaf di ngenyek? Saya gak malu dikoreksi, saya minta di koreksi, saya minta diperbaiki. Orang berani mengoreksi pimpinan berarti dia menjaga agar pimpinannya tidak salah," imbuhnya.
Di akhir pidatonya, Prabowo berjanji akan terus bekerja keras untuk kepentingan rakyat Indonesia. "Walaupun saya lelah, saya harus terus berjuang, bekerja terus, membela bangsa Indonesia. Bersama-sama kita lakukan perbaikan bangsa Indonesia," imbuhnya.
(Nadhir Attamimi/fra)